HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Ulama pakar tafsir al-Qur’an, M. Quraish Shihab menjelaskan bahwa sesungguhnya yang dimaksud iman adalah pembenaran di dalam hati. Bukan sebaliknya sebagai pembenaran akal. “Iman itu pembenaran hati, bukan pembenaran akal. Karena sekian banyak hal-hal yang tidak terjangkau oleh nalar manusia,” kata Quraish Shihab dalam acara podcast yang diunggah akun YouTube Gita Wirjawan […]Read More
Tags : akal
HIDAYATUNA.COM, Sumatera Barat – Setiap manusia dibekali fitrah yang suci dan akal yang sehat untuk bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Memang, ada hal-hal yang untuk membedakannya tidak cukup mengandalkan fitrah dan akal semata, melainkan perlu ilmu dan kedalaman berpikir. Namun untuk masalah-masalah yang bersifat pokok, apalagi dalam masalah akidah, fitrah yang […]Read More
HIDAYATUNA.COM – Bagaimana agama dipahami dalam batas-batas rasio (akal-budi), atau rasionalitas dalam beragama? Di dalam buku seorang filsuf terkenal, Immanuel Kant, yang berjudul Agama dalam Batas-Batas Akal Budi menjelaskan perihal batas rasionalitas beragama tersebut. Lalu, bagaimanakah peranan dan posisi akal budi dalam sebuah agama? Kalau kita sadari, dewasa ini kita dapat menemui sebagian orang yang […]Read More
HIDAYATUNA.COM – Sejak dulu para filosof memisahkan antara akal dan hati. Akal lebih berkaitan dengan logika. Berpikir, berdalil, mengkaji berbagai cabang ilmu dan filsafat; ini semua adalah domain akal. Sementara hati lebih berkaitan dengan rasa dan seni. Menggubah puisi, menciptakan karya seni dan sebagainya ; ini masuk dalam domain hati. Benarkah akal dan hati bisa […]Read More