HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Sebenarnya mudah mempertemukan akidah Wahabi-Taymiy yang mengaku Hanbali dengan Ahlussunnah wal Jamaah (Asy’ariyah-Maturidiyah) selama akidah Syaikh Ibnu Taymiyah belum terlalu masuk ke dalam alam bawah sadarnya. Paling mentok di kesalahan redaksional doang sehingga Wahabi-Taymiy menolak istilah Asy’ari padahal maksud mereka juga sama atau Asy’ari menolak istilah Wahabi-Taymiy padahal maksudnya sama. Jadinya ketika ditahqiq […]Read More
Tags : jisim
HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Istilah jauhar, jisim dan aradl sering jadi poin kritik pada Akidah Ahlussunah wal Jamaah (Asy’ariyah-Maturidiyyah). Sejak dulu, ulama yang antipati pada semua jenis ilmu kalam, sehingga otomatis bodoh tentang istilah ilmu kalam. Menjadikan penggunaan istilah jauhar, jisim, aradl sebagai jurus andalan untuk membuktikan bahwa ilmu kalam mengambil akidahnya dari tokoh Filsafat Yunani semisal […]Read More
HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Sangat sulit bagi para Taymiyun alias Wahabi , bila ditanyakan saat Allah nuzul ke langit dunia, apakah arasy ada di atas Allah? Berbeda jika pertanyaan itu dilontarkan kepada Ahlussunnah wal Jamaah, maka mereka akan sangat mudah menjawabnya dan sebaliknya bagi Wahabi yang biasanya mengaku sebagai pengikut salaf ini. Nuzul dalam perspektif Ahlussunnah […]Read More
HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Pada tulisan sebelumnya di bagian pertama yang saya tulis pada tanggal 11 Februari 2023, saya sudah mengungkap bagaimana trik ngeles berputar-putar tidak jelas yang digunakan oleh Syaikh Ibnu Taymiyah di kitabnya yang berjudul Minhajus Sunnah ketika membahas definisi jisim. Intinya sesuai langkah berikut: 1. Beliau awalnya membahas definisi jisim secara bahasa, yakni jasad, […]Read More
HIDAYATUNA.COM – Saya selalu tersenyum ketika melihat kawan-kawan pendaku salafi (Wahabi) menukil ucapan para tokoh klasik. Mereka kebanyakan hanya taklid buta pada ustadz dan masyayikh mereka. Celakanya, panutan mereka jarang sekali mengutip akidah tokoh klasik (salaf) secara utuh. Akan tetapi pilih-pilih mana yang cocok dan menyembunyikan mana yang tidak cocok. Akhirnya pelajar mereka jatuh pada […]Read More
HIDAYATUNA.COM – Mujassimah dan Jahmiyah, dua-duanya memakai dalil Alquran, hadis dan akal untuk membela mazhabnya, meskipun porsinya berbeda. Mujassimah termasuk dalam golongan shifatiyah/mutsbitun (orang-orang yang menetapkan adanya sifat) namun yang ekstrem. Adapun Jahmiyah termasuk dalam golongan muatthilah (orang-orang yang meniadakan sifat Allah). Mereka berdua bagai dua kutub yang tak mungkin bertemu. Jahmiyah mengatakan bahwa Tuhan […]Read More