Mengapa Manusia Bepredikat Makhluk Termulia?
Putra Pegulat Fenomenal WWE Umaga Masuk Islam (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Sering dijumpai istilah manusia sebagai makhluk paling istimewa dibanding dengan makhluk-makhluk lain ciptaan Allah Swt.
Lantas apa yang membuat manusia memiliki keistimewaan begitu besar dibanding makhluk lain?
Pakar Filsafat Islam, Fahrudin Faiz menjelaskan dalam kedudukannya manusia itu bisa menjadi makhluk baik melebihi malaikat, tetapi momen tertentu manusia juga bisa lebih rendah dari pada binatang.
Ia menambahkan yang membuat manusia memiliki kemuliaan adalah penguasaan dirinya. Di mana ia harus mengalahkan nafsu syahwatnya.
“Kenapa karena manusia itu lengkap. Dalam diri manusia itu ada nafsunya, ada akalnya, ada hatinya,” kata Fahrudin Faiz dalam video yang diunggah akun TikTok @tinta_islam, dikutip Selasa (06/12).
Menurut Faiz, manusia bisa lebih baik dari malaikat karena malaikat itu hanya patuh dan taat tanpa diberi nafsu, tanpa diberi syahwat oleh Allah Swt. Kondisi membuat malaikat sikap ketaatan yang kuat.
“Kalau ada manusia kok patuh taat, tulus pada Allah, dia luar biasa bahkan lebih dari malaikat, karena dia ini masih punya syahwat, punya hawa nafsu tapi bisa mengalahkannya untuk patuh pada Allah,” ungkapnya.
Itulah sebabnya mengapa manusia memiliki derajat yang lebih tinggi daripada malaikat. Dimana ia mampu menjaga akal dan pikirannya dari belenggu syahwat.
“Malaikat tidak diberi nafsu pantas saja jika mereka tunduk dan patuh,” jelasnya.
Faiz menambahkan, manusia memiliki syahwat, memiliki nafsu dan memiliki akal. Menurutnya hal itu yang membuat manusia menjadi luar biasa.
“Jika manusia bisa mengontrol dirinya untuk taat kepada Allah SWT, maka gelar sebagai makhluk termulia disandang oleh manusia,” tandasnya. []
