Hamas Mendesak Dukungan Internasional untuk Pengungsi Palestina
Hamas Peringatkan Rezim Israel tentang Pelanggaran Al-Aqsa di Bulan Ramadhan (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Palestina – Gerakan perlawanan Islam Palestina Hamas meminta masyarakat internasional untuk mendukung para pengungsi Palestina. Hamas juga meminta masyarakat untuk membantu agar mereka mendapatkan kembali hak asasi manusia dan sosial mereka.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Senin (21/6/2022), Hamas mengingatkan dunia tentang penderitaan lebih dari 7 juta pengungsi Palestina. Dilansir dari situs web aa.com, para pengung telah dipaksa keluar dari rumah mereka sebagai akibat dari pendudukan.
Pernyataan itu dirilis pada kesempatan Hari Pengungsi Sedunia, yang diperingati setiap tahun pada 20 Juni.
Dikatakan penjajah mencoba mengabaikan upaya para pengungsi. Untuk mempertahankan identitas dan hak-hak nasional mereka, termasuk hak untuk kembali ke tanah air mereka.
Hamas menegaskan kembali komitmennya terhadap hak pengungsi Palestina untuk kembali ke rumah dan daerah tempat mereka dipindahkan oleh pendudukan Israel. Sebagaimana dikonfirmasi oleh piagam internasional dan resolusi Dewan Keamanan PBB.
Hak ini tidak dapat dicabut, dikompromikan, atau diabaikan, gerakan perlawanan digarisbawahi.
Menurut sebuah laporan oleh Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA). Sekitar 6,3 juta orang Palestina telah dipaksa keluar dari rumah mereka sejak Hari Nakba pada tahun 1948.
