Nasib Jemaah Haji Indonesia Akan Putuskan Bersama DPR
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Menyambut pelaksanaan ibadah haji tahun 1442 Hijriah yang masih di tengah situasi pandemic Covid-19 membuat pemberangkatan jemaah haji dari Indonesia dibuat dilema. Sampai saat ini masih belum ada keputusan final terkait pemberangkatan haji tahun ini.
Menanggapi hal itu, Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kementerian Agama (Kemenag), Khoirizi mengatakan pihaknya akan memutuskannya bersama DPR nanti. Dimana pihak Kemenag akan membahas dan memutuskannya setelah berkoordinasi dengan DPR.
“Apa pun keputusan akan dibicarakan antara pemerintah dengan DPR,” ujar Khoirizi dalam keterangan tertulisnya diterima Senin (31/5/2021).
Dalam keterangannya, ia tidak membahas secara rinci, kapan dan di mana pembahasan masalah pemberangkatan jemaah haji tahun ini. Meski demikian, ia memastikan keputusan jadi tidaknya pemberangkatan jemaah haji akan dibahas bersama DPR.
“Kemenag akan melakukan mitigasi terkait penyelenggaraan haji tahun ini,” sambungnya.
Ia menambahkan, pemerintah belum memutuskan apakah akan memberangkatkan calon jemaah atau tidak. Pembahasan dan keputusannya akan dikeluarkan setelah ada kebijakan detail dari Arab Saudi.
Arab Saudi sendiri telah memutuskan akan membuka lagi penyelenggaraan ibadah haji 2021. Ibadah akan dibuka dengan menerapkan syarat khusus karena masih di masa pandemi virus corona.
Meski demikian, pihak Saudi masih belum memberikan informasi rinci terkait kuota dan persyaratan untuk calon jemaah. Oleh karena itu Khoirizi berharap Arab Saudi bisa segera mengumumkan teknis operasional haji terutama terkait kuota.
“Sehingga, Kemenag dan Komisi VIII bisa membahasnya lebih lanjut,” tandasnya.
