Trump Lengser, Putri Qassem Soleimani: Anda Pembunuh Ayah Saya
Donald Trump Awasi Penandatanganan Perjanjian Damai Israel-UEA-Bahrain
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Lengsernya Donald Trump sebagai Presiden AS (Amerika Serikat) digantikan Joe Biden, disambut penuh sinis oleh putri almarhum Jenderal Qassem Soleimani. Ia berasal dari Iran bernama Zaynab Soleimani.
Dalam unggahannya di akun twitter pribadinya, Zaynab Soleimani menulis sebuah kicauan tentang Donald Trump yang telah membunuh ayahnya setahun yang lalu. Menurutnya sampai kapan pun, Trump akan ia ingat sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas meninggalnya sang ayah.
“Trump, Anda membunuh ayah saya, jenderal yang memimpin kemenangan perang melawan ISIS/al-Qaeda. Dengan harapan menyimpang bahwa Anda akan dilihat sebagai semacam pahlawan.” Demikian diungkap Zaynab Soleimani, Ahad (24/1/2021).
Meski Trump ngotot dengan mencoba menggagalkan pelantikan Joe Biden sebagai presiden baru AS. Hal itu justru dipandang Zaynab Soleimani sebagai sesuatu yang sangat ironis.
“Tapi sebaliknya Anda dikalahkan, diisolasi dan dihancurkan, dipandang bukan sebagai pahlawan. Tetapi orang yang hidup dalam ketakutan akan musuh. Ironis,” sambungnya.
Sebagai informasi, Jendral Soleimani merupakan komandan Pasukan Quds. Ia merupakan pasukan elite Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran.
Ia dibunuh AS melalui serangan pesawat nirawak atau drone bersenjata rudal pada 3 Januari 2020 di Baghdad lau.
Militer AS sendiri mengonfirmasi langsung bahwa pembunuhan terhadap Jendral Soleimani dilakukan atas perintah Donald Trump.
Selain putri Soleimani, Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif juga menyampaikan ucapan sinis atas lengsernya Trump dan para anak buahnya, termasuk Menteri Luar Negeri Mike Pompeo. “Pemerintahan Trump dibuang ke tong sampah sejarah dengan aib,” tulis Zarif.
“Tapi ingatan tentang Jenderal Soleimani dan 1000-an yang dibunuh, cacat dan kelaparan makanan dan obat-obatan oleh negara Trump, terorisme dan kejahatan terhadap kemanusiaan, akan bersinar,” lanjut Zarif.
