Hati-Hati! Inilah Waktu-Waktu Terlarang untuk Salat
HIDAYATUNA.COM – Salat memang sebuah kewajiban bagi umat Muslim, namun Anda perlu hati-hati sebab ada waktu-waktu terlarang untuk salat. Waktu untuk melaksanakan salat fardhu sendiri sudah ada jadwalnya.
Bagaimana dengan waktu salat sunah? Misalnya salat dhuha, tahajud, salat hajat, dan sebagainya telah jelas masing-masing dilaksanakan pada pagi hari, dini hari dan bisa kapan saja.
Lalu waktu terlarang untuk salat itu kapan saja? Berikut penjelasan waktu-waktu yang terlarang untuk melaksanakan salat.
1. Saat terbitnya matahari
Waktu haram untuk melakukan salat yang pertama ini dimulai sejak mulai terbitnya matahari sampai dengan meninggi sekira ukuran satu tombak. Dalam rentang waktu tersebut tidak diperbolehkan melakukan salat. Namun bila posisi tinggi matahari sudah mencapai satu tombak maka sah melakukan salat secara mutlak.
2. Ketika waktu istiwa sampai tergelincirnya matahari selain hari Jumat
Waktu istiwa adalah waktu di mana posisi matahari tepat di atas kepala. Pada saat matahari berada pada posisi ini maka kita diharamkan untuk melakukan salat.
Perlu diketahui bahwa waktu istiwa sangat sebentar sekali sampai-sampai hampir saja tidak bisa dirasakan sampai matahari tergelincir. Akan tetapi keharaman melakukan salat di waktu ini tidak berlaku untuk hari Jumat. Artinya salat yang dilakukan pada hari Jumat dan bertepatan dengan waktu istiwa diperbolehkan dan dinyatakan sah salatnya.
3. Ketika matahari berwarna ke kuning–kuningan sampai tenggelam
Sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, ada tiga waktu di mana Rasulullah Saw melarang kita salat dan mengubur jenazah di dalamnya. Pertama, ketika matahari terbit sampai meninggi.
Kedua, ketika unta berdiri di tengah hari yang sangat panas sekali (waktu tengah hari) sampai matahri condong. Ketiga, ketika matahari condong menuju terbenam hingga terbenam.
4. Setelah melakukan salat subuh sampai dengan terbitnya matahari
Keharaman salat pada waktu ini berlaku bagi orang yang melakukan salat subuh pada waktunya. Biasanya waktu salat subuh dimulai dari jam 04.15 pagi, sedangkan pada jam 05.10 matahari telah terbit yang juga berarti habisnya waktu subuh.
Saat seseorang melakukan salat subuh pada jam 4.15 menit atau pada jam berapa pun ia melakukannya. Maka setelah selesai salat subuh ia tidak diperbolehkan lagi melakukan salat sunah sampai dengan terbitnya matahari.
Bahkan sampai matahari meninggi kira-kira satu tombak tidak boleh salat. Saat terbitnya matahari sampai dengan meninggi satu tombak juga merupakan waktu yang dilarang untuk melakukan salat.
5. Setelah melakukan salat ashar sampai tenggelamnya matahari
Larangan waktu salat tahiyatul masjid adalah ketika setelah salat ashar sampai matahari tenggelam. Sebagaimana diharamkan melakukan salat setelah salat subuh, maka diharamkan pula melakukan salat setelah salat ashar pada waktunya.
Keharaman melakukan salat setelah melakukan salat ashar ini terus berlaku sampai dengan tenggelamnya matahari. Rasulullah SAW bersabda:
“Tak ada salat setelah salat subuh sampai matahari meninggi dan tak ada salat setelah salat ashar sampai matahari tenggelam.” (HR. Imam Bukhari)
Itulah waktu-waktu terlarang untuk melaksanakan salat yang harus Anda catat.