Arini Diganjar Beasiswa Berkat Hafal al-Quran 30 Juz
HIDAYATUNA.COM, Banjarmasin – Mahasiswi Program Studi Psikologi Fakuktas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat, atau ULM, Arini Karima, mendapat banyak berkah dan kemudahan hidup berkat hafal al-Quran, sebagai contoh ia telah mendapatkan beasiswa. Bagi umat muslim, seorang hafiz tentu akan dihormati karena keistimewaannya dapat mengingat 30 juz isi dalam kitab suci umat Islam tersebut.
“Alhamdulilah saya bisa kuliah gratis dengan beasiswa berkat Al-quran,” ucapnya, di Banjarmasin, Selasa (17/9/2019) sore.
Ia menghafal 30 juz al-Quran diawali motivasinya untuk bisa melanjutkan pendidikan tinggi setelah lulus sekolah di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Model Banjarmasin tahun 2018.
“Saya mau kuliah tapi orang tua tidak mampu membiayai sehingga harus mikir sendiri bagaimana caranya bisa kuliah. Singkat cerita, saya dapat informasi bahwa ternyata banyak perguruan tinggi yang membuka peluang jalur khusus untuk hafiz. Dan, alhamdulilah, hanya dalam waktu dua minggu saya bisa selesai menghafal 20 juz al-Quran tersisa hingga seluruhnya alias 30 juz bisa saja hafal,” paparnya.
Sebelum mendapatkan beasiswa hingga kuliah di perguruan tinggi negeri terbaik di Kalimantan dengan akreditasi A itu, ia mengaku sempat putus asa bisa mengenyam pendidikan tinggi. Bahkan, ayahnya yang hanya karyawan swasta di Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Banjarmasin dan sang bunda hanya ibu rumah tangga, membebaskan dia untuk membuat pilihan setelah lulus sekolah.
“Saya dipersilahkan untuk berjuang sendiri karena orang tua tidak bisa menanggung biaya kuliah. Harapan saya tinggal satu, yakni menghafal al-Quran 30 juz untuk daftar kuliah dan alhamdulilah semua doa dikabulkan oleh Allah SWT,” jelasnya.
Beasiswa yang diraihnya menjadi motivasi di kalangan keluarganya untuk bisa hafal al-Quran. Karena sebelumnya di keluarganya tidak ada satupun yang hafal isi ayat pada kitab suci umat Islam yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk hidup bagi umat muslim itu.
“Di rumah, sekarang adik dan kakak sebelum makan, mereka duduk bundar dan membaca satu ayat untuk dihafal. Beasiswa yang saya dapatkan berkat al-Quran jadi motivasi semua keluarga,” pungkasnya.
