Iran Buka Kembali Kuil-Kuil Pentingnya

 Iran Buka Kembali Kuil-Kuil Pentingnya

HIDAYATUNA.COM – Setelah lebih dari dua bulan ditutup akibat wabah COVID-19 yang merebak di negaranya, pada hari Senin kemarin, pemerintah Iran akhirnya membuka kembali kuil-kuil penting Muslim Syiah yang berada di seluruh daratan milik republik Islam itu.

Menurut seorang wartawan dari kantor berita AFP, di kuil Shah Abdol-Azim di Teheran, para jamaah yang berkunjung akan diwajibkan untuk mengenakan masker, diperiksa suhu tubuhnya, dan berjalan melalui terowongan desinfeksi sebelum diizinkan untuk memasuki kuil.

Kantor berita IRNA juga melaporkan bahwa hal yang sama juga dapat dilihat di kuil Imam Reza di Mashhad, dan kuil Fatima Masumeh dan masjid Jamkaran di kota suci Qom, yang telah dibuka kembali dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah Iran.

Kuil-kuil yang dibuka kembali itu telah diizinkan untuk beroperasi mulai dari satu jam setelah fajar hingga satu jam sebelum senja.

Televisi pemerintah yang menyiarkan proses pembukaan itu memperlihatkan banyak jamaah yang berkunjung sedang menangis haru dan berlarian memasuki kuil Imam Reza dengan dibimbing oleh para pegawai disana.

Dalam sebuah pernyataan di situs websitenya, kuil itu juga menekankan kembali bahwa para pengunjung harus tetap memperhatikan protokol kesehatan dari pemerintah, seperti mengenakan masker dan social distancing, dan membawa sendiri sajadah, buku, dan aksesori lainnya dari rumah mereka masing-masing.

Perlu diketahui, kendati masih adanya peningkatan pada angka kasus virus corona di negara tersebut, secara bertahap Iran sendiri telah mulai mengizinkan pembukaan kembali lini perekonomian dan juga melonggarkan aturan pembatasannya sejak awal bulan April lalu, dengan pelonggaran yang lebih lanjut diharapkan akan ditetapkan dalam beberapa hari mendatang.

Menurut Kementerian Kesehatan Iran, hingga saat ini wabah COVID-19 di negaranya telah membunuh lebih dari 7.450 orang dan juga menginfeksi lebih dari 137.700 orang. (Middleeasteye.net)

Redaksi

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *