Peninggalan Sejarah Islam, Istana Alhambra Spanyol Kembali Dibuka
HIDAYATUNA.COM – Situs bersejarah Istana Alhambra, yang merupakan salah satu monumen yang paling banyak dikunjungi Spanyol, telah dibuka kembali setelah ditutup selama tiga bulan karena pandemi Covid-19.
Istana Alhambra adalah bukti kekayaan arsitektur Muslim Eropa. Bangunan istana tersebut terlihat sangat menawan dengan latar belakang pegunungan Sierra Nevada dan langit biru yang asli.
Dilansir dari Aljazeera, Alhambra untuk pertama kalinya dibuka kembali untuk pengunjung pada hari Rabu 17 Juni 2020 lalu dengan peraturan kesehatan dan keamanan yang ketat.
Mayarakat Granada mengaku senang dengan dibukanya kembali situs bersejarah tersebut.
“Saya merasa sangat bangga berada di sini dan menjadi pengunjung pertama yang diizinkan masuk ke Alhambra,” kata Mariana Castro Mendoza, warga Meksiko berusia 36 tahun yang tinggal di Granada, tempat Alhambra berada.
Pada awal pembukaan kembali Alhambra, hanya penduduk setempat yang dapat mengunjungi situs yang dulunya adalah singgasana bagi raja-raja Moor dan sekarang menjadi salah satu museum terbuka arsitektur arsitektur Islam terbesar di dunia.
Dan mulai 1 Juli mendatang, perbatasan Spanyol akan terbuka untuk semua pengunjung internasional, meskipun langkah-langkah keamanan yang ketat akan tetap berlaku.
Pihak pengelola juga telah menyoiapkan berbagai sarana penunjang untuk pengunjung Alhambra di masa new normal seperti cairan disinfektan atau hand sanitizer yang disediakan di pintu masuk, rambu-rambu panah dan spasi di lantai untuk mengingatkan masyarakat menjaga jarak dan peraturan memakai masker untuk pengunjung maupun petugas.
“Ini adalah hari yang menyenangkan karena kita melihat pengunjung lagi,” kata Rocio Diaz, Kepala Pengelola situs tersebut.
Menurut Diaz untuk saat ini, Alhambra hanya dapat menerima hingga 50 persen dari kapasitas 4.250 pengunjung.
Alhambra adalah kompleks istana megah sekaligus benteng yang secara berkala mulai didirikan pada 1238 M oleh Sultan Muhammad bin al-Ahmar dari keluarga bani al-Ahmar atau dikenal dengan sebutan bani Nasrid.
Nama Alhambra sendiri berasal darikata dala bahasa Arab yaitu ‘al-Hamra’ yang berarti merah. Alhambra terletak di perbukitan Sabika, dataran tinggi Siera Nevada.Warna kemerahan berasal dari batu bata yang tersusun indah yang menjadi dinding bangunan istana tersebut.