Edi AH Iyubenu

Nuzulul Quran dan Lailatul Qadr

HIDAYATUNA.COM – Kata ‘anzalnahu’ dalam surat al-Qadr mengandung pemahaman bahwa Alquran diturunkan sekaligus di malam Lailatul Qadr. Namun Alquran tak selalu menggunakan kata ‘alzala, anzalna’, kadang pula menggunakan kata ‘nazzalna’ (nazzala) yang mengandung makna turun secara bertahap misal Ali ‘Imran ayat 3, juga al-Hijr ayat 9, dan seterusnya. Masyhur para ulama telah memberikan pemahaman yang […]Read More

Kisah Sahabat Tuna Netra yang Terlibat Asbabun Alquran

HIDAYATUNA.COM – Sahabat Abdullah bin Ummi Maktum ini istimewa, beliau tuna netra sejak dari lahir. Nama beliau ini “terlibat” dalam sebab turunnya ayat Alquran (asbab) tidak hanya sekali. Pertama, an-Nisa’ 95 Ayat ini bertutur tentang kewajiban jihad fi sabilillah. Saat Kanjeng Nabi Saw menyampaikan bagian “tidaklah sama derajat orang-orang mukmin yang hanya duduk”, Abdullah berkata […]Read More

“Shabi-in” dalam Surat al-Baqarah 62 dan al-Maidah 69

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Banyak kalangan menyebutnya Majusi –penyembah api; dulu kaum ini banyak di Persia. Riwayat bahwa tatkala Kanjeng Nabi Saw lahir, api sesembahan di istana Kisra padam (yang selama ini tak kenal padam) merupakan bagian dari keterangan terhadap kaum penyembah api ini. Berbagai kitab tafsir yang saya cek memberikan sejumlah perbedaan ketarangan: ada yang […]Read More

Sayyidah Zainab binti Jahsy, Dinikahi Nabi Setelah Massa Iddah

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Sayyidah Zainab binti Jahsy adalah salah satu istri Kanjeng Nabi Saw yang dinikahi setelah diceraikan oleh suaminya. Suaminya merupakan anak angkat beliau Saw, Zaid bin Haritsah. Zaid merupakan satu-satunya sahabat yang namanya disebut terang oleh Allah Ta’ala dalam Alquran, yakni surat al-Ahzab ayat 37. Kanjeng Nabi Saw dikabari akan menikahi Zainab langsung […]Read More

Abdullah bin Ubay dan Larangan Mensalati Orang Munafik

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Abdullah bin Ubay bin Salul adalah orang terpandang di Madinah. Andai saja Kanjeng Nabi Saw tidak datang ke Madinah, tentulah dia yang akan muncul sebagai pemimpin utama di antara kabilah-kabilah Madinah. Hadirnya Kanjeng Nabi Saw pelan demi pelan menggeser pengaruh Abdullah bin Ubay. Atas kondisi tersebut, ia diam-diam memusuhi Kanjeng Nabi Saw. […]Read More