Alam Jin Mengerikan, Gus Baha: Hindari Berinteraksi Dunia Gaib

 Alam Jin Mengerikan, Gus Baha: Hindari Berinteraksi Dunia Gaib

Alam Jin Mengerikan, Gus Baha: Hindari Berinteraksi Dunia Gaib


HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Ulama muda alim asal Rembang, KH Bahauddin Nursalim atau biasa akrab dikenal Gus Baha menjelaskan bahwa dunia jin sangat mengerikan. Itulah mengapa ia berpesan agar jangan sekali kali berinteraksi dengan dunia gaib.

Hal itu disampaikan Gus Baha pada kesempatan pengajiannya yang kemudian diunggah di YouTube sebagaimana dikutip Hidayatuna.com, Jumat (11/9/2020).

Dirinya menceritakan bagaimana ngerinya dunia gaib, sehingga pernah suatu ketika mendapat pesan khusus dari almarhum ayahnya agar tidak perlu memimpin jin.

“Saya ini anaknya kiai, cucunya kiai. Jadi, tahu benar dengan alam jin. Memang sangat mengerikan. Kamu belum pernah kan shalat dimakmumi jin? Saya bekali kali,” kata Gus Baha.

Pengasuh Ponpes Tahfidzul Quran LP31A itu melanjutkan bahwa, “Dan bapak saya berwasiat jangan pernah memimpin jin. Sudah seperti itu, kamu tanpa harus dilarang, kan nggak usah memimpin dan tidak pernah bersentuhan dengan alam gaib,” sambung Gus Baha.

Ulama kelahiran tahun 1970 itu mengingatkan agar tak sekalipun bersentuhan dengan dunia gaib, apalagi menjadi pemimpin sekaligus memelihara jin.

“Memimpin jin itu tidak mudah. Karena bagaimanapun, jin sering melakukan tipu muslihat,” kata Gus Baha.

Dirinya menjelaskan beberapa kejadian yang dialami Nabi Sulaiman dan Nabi Muhammad SAW saat bertemu jin. Gus Baha menyampaikan jin yang ditaklukkan Nabi Sulaiman AS telah beberapa kali melakukan tipu muslihat sehingga merugikan Nabi Sulaiman AS. 

Bahkan Nabi Sulaiman AS disebut sebagai tukang sihir lantaran tipu muslihat yang dilakukan jin yang dipimpinnya kala itu. 

Kisah yang dialami Nabi Sulaiman AS pun menjadi pelajaran tersendiri bagi Nabi Muhammad SAW. Ketika shalatnya diganggu jin Ifrit, Nabi Muhammad SAW yang hendak menangkap jin tersebut kemudian melepaskannya setelah mengingat doa yang diucapkan Nabi Sulaiman berkaitan dengan keberadaan jin.

Redaksi

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *