Terisolasi, WNI Mendapat Pertolongan Relawan Muslim Kuala Lumpur
HIDAYATUNA.COM, Kuala Lumpur – Sejumlah WNI (warga negara Indonesia) di Kuala Lumpur Malaysia terisolasi disebuah di flat Malayan Mansion dan Selangor Mansion. Karena di lingkungan tersebut ditetapkan sebagai kawasan positif corona, memicu para WNI tidak bisa melakukan aktifitas apapun, termasuk untuk memenuhi kebutuhan makan.
Hal itu disebabkan semua akses yang menuju dua tempat ini ditutup total oleh pemerintah setempat. Akibatnya para WNI ini mengalami krisis suplai makanan.
Melihat situasi demikian, sejumlah relawan yang tergabung dalam Muslim KL dan RW7 di Kuala Lumpur mencoba mengirimkan bantuan makanan kepada para WNI yang sudah terisolasi beberapa hari.
“Petang ini kami menjadwalkan mengirimkan 65 kotak nasi, kepada WNI yang terisolasi di dua flat tersebut tetapi ternyata ada pengangkutan 32 penghuni positif Covid-19 ke rumah sakit sehingga akses ditutup,” kata Relawan Muslim KL dan RW7, Hardjito dikutip dari Antara, Ahad, 12 April 2020.
Hardjito mengatakan pihaknya baru bisa mengantar makanan ke depan flat pada pukul 20.00 malam setelah proses evakuasi pasien selesai dengan bantuan pihak keamanan yang menjaga dua bangunan tersebut.
“Penghuni di dalam flat sudah mulai menangis dan psikologisnya turun dan suplai makanan tidak cukup gizi atau ala kadarnya sehingga sebelum mengantar kami tanya mau makan apa, mereka bilang pokoknya ada sayurnya sehingga kami belikan nasi dan pisang,” tandasnya.
Sebagai informasi, dua bangunan yakni Malayan Mansion dan Selangor Mansion mulai diisolasi atau menjalani Perintah Kawalan Pergerakan Diperketat (PKPD) semenjak Selasa (7/4) setelah 15 penghuninya dinyatakan positif corona.