Nabi Isa atau Imam Mahdi yang Memimpin Akhir Zaman?
Manusia yang Makshum dalam Ahli Sunnah Hanyalah Para Nabi, Benarkah? (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM – Kelak, ketika akhir zaman tiba, Allah SWT. akan menurunkan Nabi Isa As ke bumi. Ia bersama Imam Mahdi memberantas kezaliman yang dilakukan Dajjal. Lalu, siapakah yang menjadi pemimpin umat akhir zaman saat itu?
Buya Razy, sapaan akrab Arrazy Hasyim, MA menjelaskan bahwa Imam Mahdi tetap memimpin umat pada akhir zaman kelak. Imam Mahdi juga memimpin orang-orang yang dulu menjadi nabi.
“Ketika Nabi Isa As diturunkan kembali, pangkat kenabiannya tidak berlaku untuk umat ini. Pangkat kenabian dan kerasulannya hanya berlaku untuk umat terdahulu,” ujar Buya Razi dalam kajian melalui kanal Youtube.
Sedangkan di zaman ini, lanjut dia, jika ada nabi-nabi diturunkan, Baginda Muhammad Saw berkata: “Tiada lagi nabi setelahku!”
“Nabi-nabi itu, walaupun dia seorang nabi, tapi jabatan dan pangkat kenabian dan kerasulannya mengikuti kewalian seorang umat dari umat Rasulullah Saw,” imbuhnya.
Menurutnya, tidaklah hebat jika sang pemimpin para wali ini langsung bertugas menghabisi musuh. Tetapi kemudian diberikanlah mandat kepada Nabi Isa As, namun orang tidak tahu satu hal yakni pedang yang diberikan kepada Nabi Isa As adalah pedang Imam Mahdi.
Satu lagi rahasia yang umat saat itu tidak ketahui, kata Buya Razy. Imam Mahdi sebenarnya sudah menitipkan orang-orangnya pada barisan Dajjal. Sebagaimana Dajjal menitipkan orang-orangnya pada barisan Imam Mahdi.
“Siapakah mereka? Itulah rahasianya,” ujar Buya Razy.
Oleh karena orang-orang itulah, Dajjal merasa berhasil mengalahkan Imam Mahdi. Begitu pula karena orang-orang itulah, Imam Mahdi berhasil melawan Dajjal melalui Nabi Isa As. Sebab sebelumnya, semua serangan Dajjal itu berhasil dilumpuhkan.
