Muhammadiyah Segera Susun Peta Jalan Selamatkan Ekonomi Umat
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Menanggapi kebijakan ekonomi pemerintah selama ini yang dinilai cenderung pro pada pengusaha besar, mendorong PP Muhammadiyah secara mandiri membuat peta jalan ekonomi sendiri guna membantu menyelamatkan ekonomi umat.
Peta jalan ekonomi ini disusun langsung oleh majelis ekonomi PP Muhammadiyah. Ia berharap dengan langkah tersebut bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi umat di masa depan.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Penasehat PP Muhammadiyah, Soetrisno Bachir baru baru ini. Menurutnya peta jalan ekonomi Muhammadiyah sangatlah penting.
Ia menjelaskan dalam beberapa tahun terakhir, gerakan ekonomi dan bisnis Muhammadiyah telah turut berimbas. Dalam ekosistemnya, PP Muhammadiyah telah memiliki bidang pendidikan dan kesehatan yang maju sehingga jadi bahan bakar penguatan ekonomi umat.
“Saat tiba-tiba muncul Bank Syariah Indonesia, kita bingung, karena memang kita belum punya peta jalan di bidang keuangan syariahnya,” ungkap Soetrisno Bachir dilansir Rabu (13/1/2021).
Ia mengatakan, Muhammadiyah sangat berkomitmen pada pengembangan keuangan syariah Tanah Air. Namun demikian, Muhammadiyah juga punya misi yang fokus pada ekonomi umat. Saat BSI dinilai mengutamakan kalangan atas, maka misi ini dirasa tidak lagi sejalan.
Menurutnya, Muhammadiyah kini mencari berbagai solusi tidak hanya fokus di lembaga perbankan, dari lebih pada sistem. Muhammadiyah tidak akan memilih solusi membuat bank sendiri karena sudah pernah dicoba dan gagal.
Konsolidasi dengan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) disebut lebih memungkinkan, apalagi jika dekat dengan ekosistem Muhammadiyah. “Kita banyak BPRS, tinggal dioptimalkan, dikonsolidasikan, diholdingkan,” jelasnya.