Imam Masjid Pendiri Klinik Vaksinasi di Inggris Meninggal Akibat Covid

 Imam Masjid Pendiri Klinik Vaksinasi di Inggris Meninggal Akibat Covid

Imam Masjid di Inggris Meninggal (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Komunitas Muslim di Sheffield, Inggris berduka atas berpulangnya Haji Ahmed Mahmood. Ia seorang Wakil Ketua Masjid Jami Ghausia. Beliau meninggal dunia akibat COVID-19.

Dilansir dari About Islam, Mahmood bekerja untuk melayani masyarakat. Ia mendirikan klinik vaksinasi pertama di masjid Yorkshire. Dirinya meninggal sebelum dirinya mendapatkan vaksinnya sendiri.

“Dia adalah orang yang sangat, sangat baik, sangat rendah hati, individu yang ramah dan selalu tersenyum,” kata Kashmir Malik, seorang wali di Jamia Ghausia, dikutip Rabu (17/3/2021).

“Anak-anak saya menangis, mereka hancur. Mereka menyebutnya sebagai paman. Dia memperlakukan semua anak sebagai miliknya,” jelasnya.

Mahmood meninggal dunia di usia 57 tahun. Sepanjang hidupnya ia tinggal di Sheffield. Pada 31 Januari, dua hari sebelum ia membuka pusat klinik vaksinasi, Mohmood positif virus corona yang menyebabkan ia harus di rumah sakit.

Namun sayang pada 2 Maret 2021 lalu, ia dinyatakan meninggal dunia. “Dia memiliki peran besar di masjid (ini) karena dia melakukan pertolongan siang malam untuk melawan warga dari keganasan COVID-19,” ujar Malik.

“Kami hancur. Kami memiliki tim kerja yang bagus dan tiba-tiba mengejutkan. Dia memberikan keamanan bagi orang lain yang tidak tahu waktunya akan datang,” jelasnya

Klinik pop-up kedua di masjid diadakan untuk mengenang Haji Mahmood pada hari Sabtu dan dihadiri oleh sekitar 130 orang meningkat dari sekitar 85 pada bulan Januari.

“Banyak masyarakat mengatakan mereka merasa jauh lebih aman mendapatkan vaksin di masjid,” ungkap Malik.

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *