Dapat Nilai A+ Pelajaran Islam, Siswa Non Muslim di Malaysia Viral

 Dapat Nilai A+ Pelajaran Islam, Siswa Non Muslim di Malaysia Viral

Siswa Non Muslim Dapat A+ Pelajaran Islam

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Seorang siswa di Malaysia bernama M Dharsini viral di Malaysia setelah mendapat nilai A+ dalam pelajaran Islam. Hal ini dikarenakan status siswa kelas 5 tersebut sebagai siswa non muslim.

Namanya sempat menjadi sorotan publik Malaysia. Sebelumnya Menteri Agama negara tersebut memberikan apresiasi kepada Dharsini.

Menteri Urusan Agama Malaysia, Datuk Seri Dr Zulkifli Mohamad Al-Bakri mengucapkan selamat dan memberikan donasi kepada Dharshini dan ibunya.

“Saya memaklumi Dharshini memperoleh markah 89 persen untuk subjek Tasawwur Islam dalam Ujian Diagnostik SPM. Beliau mengambil subjek elektif Tasawwur Islam dan sangat antusias mempelajarinya,” tulis Dr Zulkifli melalui akun twitternya @Drzul_albakri dikutip Selasa (22/9/2020).

Dharsini dinyatakan mendapat nilai sempurna yakni A+ dalam pelajaran Tasawwur Islam di Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Danau Kota, Setapak, Malaysia. Dengan nilai yang sangat memuaskan itu, ia berhasil mengalahkan siswa siswa lain yang beragama Islam.

Sebelumnya pada pelajaran yang serupa yakni pelajaran Tasawwur Islam, ia selalu mendapatkan nilai yang sangat baik setiap mengikuti ulangan. 

Ia mengaku telah mengambil mata pelajaran ini sejak tahun lalu dan menjadi satu-satunya calon non-muslim di sekolahnya yang mengikuti Tasawwur Islam untuk Sijil Pelajaran Malaysia (SPM) 2020.

Alasan Dharsini lain mengambil mata pelajaran Tasawwur Islam adalah karena ingin memenuhi keinginan ibunya untuk melanjutkan studinya di perguruan tinggi negeri yang tak jauh dari rumah mereka.

“Saya berencana untuk melanjutkan studi saya di kedokteran dan secara kebetulan, Universitas Islam Internasional (UIA) paling dekat dengan rumah,” kata Dharsini.

“Karena saya berencana untuk melanjutkan studi saya di sana, saya memilih Tasawwur Islam sebagai mata pelajaran pilihan dengan harapan dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh universitas,” tandasnya. (Hidayatuna/MK)

Redaksi

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *