Awal Abad 19, Kota Pertama di Rusia Ini Produksi Alquran
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Berbicara tentang Rusia, tentu yang ada di dalam imajinasi kita adalah negara atheis. Namun tahukah kalian, jika ternyata terdapat kota kecil di negara bekas Uni Soviet itu pernah memproduksi Alquran pada awal abad ke-19.
Kota kecil itu tak lain adalah Kota Kazan. Dimana kota ini merupakan kota pertama di Rusia yang pernah mencetak Alquran.
Perihal populasi muslim di Rusia, Kota Kazan memiliki banyak muslim. Bahkan jika dihitung jumlah muslim di Kota Kazan ini adalah yang terbesar di Rusia.
Dilansir dari Republika, Senin (8/2/2021), Mufti Kota Kazan yakni Kamil Samigullin mengungkapkan jika proses produksi Alquran pertama kali dilakukan di kota tersebut pada tahun 1803.
“Sebagai kota Muslim atau dengan mayoritas berpenduduk Muslim saat itu sudah mampu mencetak salinan mushaf Alquran,” ungkap Kamil saat mengisi acara di Universitas Islam di Kazan.
Ia menambahkan, kala itu mencetak buku maupun kitab dalam bahasa Arab sangat sulit untuk dilakukan. Hal in dikarenakan situasi saat itu umat muslim banyak yang menghadapi masalah terkait pembatasan di bawah Rusia.
Kamil menjelaskan untuk pencetakan Alquran pertama kali di dunia memang dilakukan di Venesia, Italia yakni pada tahun 1537. Setelah itu, kitab suci Alquran dicetak di negara lainnya yang berbeda yakni di kota Hamburg, Jerman tepatnya tahun 1694.
“Akan tetapi dua kota itu bukanlah kota dengan populasi Muslim. Sehingga kota dengan populasi Muslim di dunia yang pertama kali melakukan pencetakan mushaf Alquran adalah kota Kazan,” jelasnya.
Lebih dari itu, menurut Kamil hasil pencetakan di Italia maupun Jerman ditemukan adanya kesalahan. “Salinan itu memiliki banyak kesalahan di dalamnya, termasuk kesalahan pencetakan,” ungkapnya.