Wisuda Virtual, Sarjana Baru IIQ Jakarta ‘Istimewa’
HIDAYATUNA.COM — Wisuda virtual yang digelar Institut Ilmu Quran Jakarta, Sabtu (12/09/2020) mendapat julukan istimewa. Bagaimana tidak, di tengah situasi pandemi covid-19, sebanyak 228 mahasiswa dari berbagai prodi di IIQ Jakarta berhasil menyelesaikan studinya.
Direktur PTKI Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. Arskal Salim, yang turut hadir dalam wisuda virtual ini menyematkan kata istimewa untuk pelaksanaan wisuda dan wisudawan yang dikukuhkan sebagai sarjana.
“Wisuda IIQ di tahun ini merupakan wisuda yang istimewa karena dilakukan di masa pandemi. Mahasiswa yang lulus pada hari ini juga adalah wisudawan yang istimewa. Ini akan menjadi sebuah momentum, sebuah titik sejarah perjuangan wisudawan yang tidak biasa,” katanya.
Arskal Salim juga berharap agar para wisudawan dapat berkontribusi yang sebesar-besarnya demi kemajuan bangsa dan negara. Ia juga berharap agar wisudawan ini dapat membuka lapangan kerja dan menjadikan wabah pandemi sebagai pemantik kreativitas.
“Saya berharap para wisudawan ini dapat berkreasi dan berinovasi meski dalam era pandemi. Buka pikiran, berikan pandangan, luruskan arah dan tujuan untuk mencari peluang dan potensi-potensi alternatif yang dapat dikembangkan di masa depan,” lanjutnya dalam sesi sambutan.
Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, IIQ Jakarta kembali memberikan penghargaan berupa beasiswa kepada lulusan terbaik program sarjana S1 dan lulusan terbaik program Magister untuk melanjutkan studi pada Program Pascasarjana IIQ Jakarta.
Dua mahasiswa IIQ Jakarta yang meraih predikat sarjana teladan tahun akademik 2019/2020 yaitu Khoirotun Nisa, S. Ag, menyandang IPK 3, 88 dan mahasiswa Pascasarjana Nina Herliana, MH. Dengan IPK 3,80.
Hadir pula dalam wisuda virtual tersebut, Koordinator Kopertais Wilayah I Prof. Amany Burhanuddin Umar Lubis, Dewan Pembina dan Pengawas Yayasan IIQ Jakarta, Ketua Yayasan IIQ Jakarta Rully Chairul Azwar, beserta jajarannya, Dewan Penyantun IIQ Jakarta, Para Guru Besar, Para Anggota Senat dan Para Dosen IIQ Jakarta dengan jumlah 254 partisipan.