Wejangan Cak Nun Tentang Syukur dan Ikhlas
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Tokoh intelektual Muslim Indonesia, Emha Ainun Nadjib atau yang lebih akrab disapa Cak Nun memberikan nasihat tentang bagaimana sebaiknya seseorang dalam memaknai hidup.
Menurutnya, sebagai seorang hamba sebenarnya tidak perlu mengeluhkan nasibnya. Sebab sejatinya Allah Swt telah lebih dulu tahu tentang nasib hambanya.
“Kamu nggak usah ngukur-ngukur berdasarkan perasaanmu dhomirmu atau rasamu terserah Allah,” jelasnya dalam video yang diunggah akun Instagram @dawuhipunkyaii, dikutip Kamis (17/11).
Cak Nun mengatakan seseorang tidak perlu risau soal kehidupan. Ia menilai apapun yang terjadi, semuanya harus dipasrahkan dan sabar. Dengan demikian seseorang tidak usah berkeluh kesah.
Budayawan asal Jombang ini menjelaskan, sikap sabar disebutnya sebagai ibadah yang tidak ada tandingannya.
“Mau kasih uang, mau bikin kamu nggak punya uang, mau kasih kekayaan, mau kasih senang atau susah, mau kasih bahagia atau derita, sudah kamu bertahan saja di situ,” jelasnya.
Untuk mencapai kenikmatan sejati, kata Cak Nun seseorang hanya perlu dua hal. Yakni rasa syukur dan rasa ikhlas dalam menjalani kehidupan.
“Sudahlah kamu pokoknya yang harus kamu siapkan cuma yaitu rasa syukur dan rasa ikhlas,” tandasnya. []