Warga Makkah dan Madinah dilarang Keluar Rumah 24 Jam
HIDAYATUNA.COM – Akibat virus corona, atau yang lebih dikenal sebagai covid-19, yang semakin mewabah, pemerintah Arab Saudi akhirnya memutuskan menambah waktu larangan berada dan berkegiatan diluar rumah hingga 24 jam, termasuk di kota Makkah dan Madinah. Demikian pengumuman resmi dari pemerintah Arab Saudi dikutip dari Middle East Eye, pada hari Kamis (2/4/2020).
Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi Kolonel Talal al-Shalhoub mengatakan bahwa tetap ada pengecualian atas penambahan jam larangan berkegiatan tersebut, salah satunya bagi warga yang memerlukan perawatan medis. Sedangkan untuk membeli kebutuhan bahan pokok warga diberikan waktu antara pukul 06.00 pagi hingga 15.00 sore.
“Dilarang melakukan kegiatan komersial apa pun di lingkungan perumahan di kota Makkah dan Madinah, kecuali untuk apotek, toko bahan makanan, pompa bensin dan layanan perbankan,” kata al-Shalhoub
Al-Shlhoub juga meminta warga untuk menggunakan aplikasi online untuk memesan makanan dan membeli persediaan bahan makanan. Bahkan warga arab saudi juga hanya boleh membawa satu orang di dalam mobil selain pengemudi.
Pemerintah Arab Saudi mencatat peningkatan 165 kasus Covid-19, sehingga total warga Arab Saudi yang terserang Covid-19 adalah 1885 kasus, dengan jumlah meninggal dunia 21 orang.
Sebelumnya Menteri Haji dan Umrah Mohammed Saleh Benten pada Selasa (1/4/2020) meminta umat Islam menunda persiapan untuk ibadah haji karena pandemi corona. (AS/Hidayatuna)