Tradisi Sedekah Pohon Uang (Bungo Lado) Di Padang Pariaman
Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan hari special bagi umat muslim di Indonesia, oleh karena itu wajar jika kemeriahannya terasa. Kecintakan masyarakat muslim Indonesia ditunjukkan dengan berbagai tradisi yang digelar pada12 Rabiul Awal ( kalender Islam ) yang tiap- tiap daerah mempunyai cara masing-masing untuk merayakan. Salahsatu diantara tradisi tersebut adalah tradisi Bungo Lado yang digelar masyarakat Padang Pariaman untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Bungo Lado dapat diartikan sebagai ( Bunga Cabai ), wujudnya pun seperti pohon hias yang berdaunkan uang atau yang biasa di sebut juga pohon uang. Dalam pelaksanaan Bungo Lado warga antusias menghias pohon masing-masing. Masyarakat padang pariaman berlomba menghias dengan hiasan dan jumlah uang yang terbaik, pasalnya uangnya nanti akan disumbangkan ke masjid.
Biasanya Ranting dan daun pohon pun dihiasi dengan uang nominal mulai dari Rp. 1.000 sampai Rp. 100.000. Maka Tak ayal tiap satu pohon uang yang terkumpul bisa mencapai jutaan bahkan puluhan juta rupiah.
Tradisi Bungo Lado ini merupakan wujud rasayasukur masayarakat dan beramal secara Bersama-sama. Apa yang mereka lakukan adalah berlomba-lomba dalam kebaikan. Islam dapat berkembang dan menjadikan tradisi sebagai mediaum penyebarannya. Hal ini juga membuktikan bahwa budaya dan Islam bukansesuatu yang bertentangan, justru dapat saling menguatkan.