Toko-Toko di Saudi Sudah Buka, Begini Kondisi Masjidil Haram
HIDAYATUNA.COM – Syekh Abdul Rahman Al-Sudais, Kepala Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci yaitu Masjidil Haram dan Masjid Nabawi mengatakan bahwa kedepan jamaah akan bisa kembali melakukan ibadah dan mengunjungi masjid.
Apalagi sebelumnya, pada tanggal 26 April 2020, seperti yang disinyalir dari Al Jazeera, Raja Salman telah mengeluarkan perintah pencabutan sebagian jam malam di wilayah Arab Saudi, kecuali di Mekah serta wilayah atau lingkungan yang diisolasi sebelumnya. Toko maupun tempat perbelanjaan lainya diizinkan buka dari hari ke-6 sampai hari ke-20 Ramadhan antara pukul 09.00-17.00 .
Pelonggaran ini dilakukan karena pihak Saudi mengklaim telah dijalankannya berbagai teknik pemeriksaan Covid-19 sehingga dapat melacak dan mengobati pasien secara cepat.
Meski ada pelonggaran lockdown, sejauh ini belum ada kejelasan terkait ibadah umrah dan haji tahun ini. Juru Bicara Kementerian Dr Mohammed Al-Abd Al-Aly, evaluasi wilayah dan wabah virus terus dilakukan secara berkelanjutan.
“Kapan pun kami merasa perlu meningkatkan tindakan pencegahan pada area tertentu atau pun menguranginya, semuanya bergantung pada evaluasi ini,” kata Al-Aly seperti dikutip dari Arab News.
