Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban, Sebaiknya Sendiri atau Diwakilkan?

 Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban, Sebaiknya Sendiri atau Diwakilkan?

Permasalahan seputar kurban (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM – Peserta kurban dianjurkan untuk menyembelih kurbannya sendiri. Jika ia tidak bisa atau tidak sanggup, ia boleh mewakilkan pada muslim lain yang lebih bisa dan mengerti tata cara menyembelih. Tapi ia tetap dianjurkan untuk ikut menyaksikannya.

Dalilnya adalah sabda Rasulullah pada Fatimah:

قُوْمِي إِلَى أُضْحِيَّتِكِ فَاشْهَدِيْهَا فَإِنَّهُ بِأَوَّلِ قَطْرَةٍ مِنْ دَمِهَا يُغْفَرُ لَكَ مَا سَلَفَ مِنْ ذَنْبِكِ

“Bangkitlah dan saksikan kurbanmu, karena sesungguhnya pada tetesan pertama darah kurban itu Allah akan mengampuni dosamu yang telah berlalu.”

Lalu, bolehkah berkurban atas nama orang yang telah meninggal? Berkurban untuk orang yang telah meninggal adalah sah dan dibolehkan. Dalilnya adalah hadis dari Ali bin Abi Thalib ra :

كَانَ يُضَحِّي بِكَبْشَيْنِ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَبِكَبْشَيْنِ عَنْ نَفْسِهِ وَقَالَ إِنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَنِي أَنْ أُضَحِّيَ عَنْهُ أَبَدًا فَأَنَا أُضَحِّي عَنْهُ أَبَدًا (رواه أبو داود والترمذي والبيهقي)

Ali bin Abi Thalib biasa menyembelih dua ekor domba atas nama Nabi saw dan dua ekor domba atas namanya dirinya sendiri. Ia berkata: “Sesungguhnya Rasulullah saw memerintahkanku untuk selalu menyembelih atas namanya. Untuk itu aku selalu menyembelihkan atas namanya.”

Namun sebagian ulama (seperti Imam ar-Rafi’i, Imam al-Baghawi dan lain-lain) mengatakan tidak sah kecuali jika ada wasiat dari si mayat.

Cara Menyembelih Hewan Kurban

Ketika menyembelih kurban, dianjurkan untuk menghadap dan menghadapkan hewan sembelihan ke arah kiblat. Hal ini sesuai dengan hadits:

ضَحُّوْا وَطِيْبُوْا أَنْفُسَكُمْ فَإِنَّهُ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَسْتَقْبِلُ بِذَبِيْحَتِهِ الْقِبْلَةَ إِلَّا  كَانَ دَمُهَا وَفَرْثُهَا وَصُوْفُهَا حَسَنَاتٍ فِي مِيْزَانِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Berkurbanlah dan bahagiakan hati kalian, karena tidaklah seorang muslim menghadapkan sembelihannya ke arah kiblat melainkan darah, kotoran dan bulunya dinilai sebagai pahala dalam timbangan kebaikannya di hari kiamat.”

Dianjurkan untuk membaca bismillah, bertakbir dan berdoa. Sesuai dengan hadits dari Ibnu Abbas:

لِيَجْعَلْ أَحَدُكُمْ ذَبِيْحَتَهُ بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْقِبْلَةِ ثُمَّ يَقُوْلُ: مِنَ اللهِ وَإِلَى اللهِ وَاللهُ أَكْبَرُ اللَّهُمَّ مِنْكَ وَلَكَ اللَّهُمَّ تَقَبَّلْ

“Jadikan hewan sembelihan itu berada di antara penyembelih dan kiblat, lalu baca: minallah wa ilallah wallahu akbar, minka wa laka, Allahumma taqabbal. ”

Bagaimana Kalau Lupa Membaca Bismillah?

Tetap sah namun khilaf awla (meninggalkan sesuatu yang afdhal), berdasarkan firman Allah Swt:

حُرِّمَتْ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةُ وَالدَّمُ إِلاَّ مَا ذَكَّيْتُمْ (المائدة: 3)

“Diharamkan untukmu bangkai dan darah, kecuali yang kamu sembelih (tadzkiyah).”

Ayat ini bersifat mutlak dan tidak menyebutkan keharusan membaca bismillah.

Juga firman Allah Swt dalam surat al-Maidah ayat 5:

وَطَعَامُ الَّذِيْنَ أُوْتُوا الْكِتَابَ حِلٌّ لَّكُمْ

“Makanan (sembelihan) ahli kitab juga dihalalkan bagimu.”

Dalam ayat ini dibolehkan memakan sembelihan ahli kitab dan tidak disyaratkan membaca bismillah.

Juga hadits shahih yang diriwayatkan Imam Bukhari dari Aisyah ra, bahwa para sahabat bertanya pada Rasulullah Saw:

يَا رَسُوْلَ اللهِ، إِنَّ قَوْمَنَا حَدِيْثُ عَهْدٍ بِالْجَاهِلِيَّةِ يَأْتُوْنَ بِلَحْمَانٍ لاَ نَدْرِي أَذَكَرُوا اسْمَ اللهِ عَلَيْهِ أَمْ لَمْ يَذْكُرُوْا فَنَأْكُلُ مِنْهَا؟ فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: سَمُّوْا وَكُلُوْا

“Wahai Rasulullah, sesungguhnya kaum kami baru saja berpisah dengan masa jahiliah. Kadang mereka datang membawa daging, tapi kami tidak tahu apakah mereka menyebut nama Allah atau tidak. Apakah kami boleh memakan daging itu?” Rasulullah saw bersabda: “Baca saja bismillah oleh kalian lalu makanlah.”

Yendri Junaidi

Pengajar STIT Diniyah Putri Rahmah El Yunusiyah Padang Panjang. Pernah belajar di Al Azhar University, Cairo.

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *