Tata Cara Melakukan Ibadah di Raudhah

 Tata Cara Melakukan Ibadah di Raudhah

Ibadah Haji (Ilust/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Para jemaah haji 1444 H sebelum pulang ke tanah air mereka memiliki kesempatan untuk melakukan ibadah di Raudhah. Kesempatan ini merupakan momen yang banyak ditunggu-tunggu para jamaah.

Sebagai informasi, Raudhah merupakan tempat yang berada di antara rumah Nabi (sekarang makam Nabi) dan mimbar. Luas dari arah timur ke barat sepanjang 22 meter dan dari utara ke selatan 15 meter.

Lantas bagaimana tata cara melakukan ibadah di Raudhah agar sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pengelola Masjid Nabawi?

Dalam hal ini Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado membeberkan tata cara beribadah di Raudhah.

“Pengelola Masjid Nabawi telah menetapkan ketentuan dan tata cara masuk Raudhah,” ungkap Dodo Murtado dalam keterangan tertulis Kemenag, dikutip Rabu (12/7/2023).

Berikut tata cara beribadah di Raudhah:

Pertama, setiap jamaah haji bisa masuk ke Raudhah satu kali, bersama jemaah kloter, sesuai dengan jadwal yang ditentukan dari Kantor Daerah Kerja Madinah.

Kedua, jadwal masuk ke Raudhah berlaku sekali dan tidak bisa diganti ke waktu yang lain.

Ketiga, ketua kloter berkoordinasi dengan pembimbing ibadah sektor untuk mendapatkan informasi jadwal masuk ke Raudhah.

Keempat, jemaah harus berada di area pintu 37 dan 38, atau pintu pagar 359 Masjid Nabawi, satu jam sebelum jadwal masuk Raudhah. []

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *