Tahan Nggak Buber, Ini Keuntungannya

 Tahan Nggak Buber, Ini Keuntungannya

Amalan Doa agar Hidup Berkecukupan (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM – Buka bersama atau yang sering disebut dengan buber adalah momen yang paling ditunggu-tunggu saat bulan Ramadan. Di bulan inilah, kamu bisa melihat ada banyak rumah makan dipenuhi oleh para pengunjung menjelang waktu berbuka puasa.

Buber biasanya dilakukan dengan teman-teman sekolah atau kuliah, teman kerja, teman arisan, keluarga besar, hingga dengan para alumni sekolahmu. Dengan adanya buber, kamu tidak hanya akan makan bersama saja.

Tapi inilah waktu untuk saling mengobrol dan melepas rindu setelah lama tak berjumpa. Tentu saja hal yang paling ditunggu-tunggu lainnya adalah saat-saat foto bersama sebagai kenangan setahun sekali ini.

Tapi, di masa pandemi ini, yakin masih berani buber? Virus yang tidak terlihat itu masih berkelana di mana-mana dan bisa mengenai siapa saja tanpa memandang siapa kamu.

Apalagi buber selalu identik dengan kerumunan, saling jabat tangan, dan berpelukan. Tentu ini akan sangat besar risikonya untuk terpapar virus corona.

Jadi, gimana kalau sekarang bubernya ditunda dulu saja? Kamu masih bisa kok buber secara virtual dari rumah masing-masing. Selain lebih aman, ada banyak keuntungan juga yang bisa kamu dapatkan kalau tidak melakukan buber konvensional.

Mengurangi Risiko Terpapar Virus

Salah satu keuntungan yang bisa kamu dapatkan saat tidak melakukan buber di kala pandemi, berarti risiko untuk terpapar virus pun akan berkurang. Kamu tidak perlu bertemu dengan sejumlah orang dan tidak melakukan kontak fisik.

Sebab biasanya saat buber, apalagi dengan mereka yang sudah lama tak bertemu, menahan untuk tidak saling berjabat tangan dan berpelukan sangatlah sulit. Bahkan hal itu bisa saja kamu lakukan secara refleks saat kamu baru saja bertemu.

Memiliki Waktu Ibadah Lebih Banyak

Saat kamu melakukan buber bersama teman-teman, umumnya karena keasyikan ngobrol, salat Maghrib pun sampai mepet-mepet Isya. Jika sudah begini, tidak jarang kamu akan melewatkan waktu untuk salat tarawih karena lebih memberatkan waktu mengobrol bersama teman.

Tapi kalau buber tidak kamu lakukan, otomatis kamu bisa salat maghrib tepat waktu. Setelah itu kamu juga masih punya waktu banyak untuk tadarus atau sekedar berkumpul sejenak bersama keluarga di rumah sampai azan Isya berkumandang.

Lalu kamu dan keluarga pun bisa salat Isya dan tarawih berjemaah.

Hubungan Antar Anggota Keluarga Makin Erat

Meskipun saat buber kamu juga bisa mempererat hubungan persaudaraan dengan mereka, namun jika dilihat kondisinya tidak memungkinkan. Bahkan lebih besar bahaya yang ditimbulkan. Oleh karena itu, akan lebih baik jika kamu buka puasa di rumah.

Hal ini juga baik karena bisa mempererat hubungan antar anggota keluarga. Apalagi jika ayah, ibu, dan anggota keluarga lain memiki aktivitas rutin masing-masing setiap harinya.

Pasti kumpul bersama akan menjadi momen yang sangat langka. Jadi, untuk mempersatukannya lagi, maka buka bersama keluarga adalah solusi yang tepat.

Kantong Tetap Aman

Hal yang paling penting saat tidak melakukan buber adalah bisa membuat kantongmu tetap aman. Bisa dibayangkan jika kamu memiliki beberapa jadwal buber dalam satu bulan.

Lalu rumah makan yang dipilih juga beragam. Pasti sudah banyak sekali biaya yang harus kamu keluarkan untuk patungan.

Mengingat di masa pandemi ini, kehidupan ekonomi juga masih bisa dibilang seret. Jadi, kita harus pandai-pandai mengatur pengeluaran dan tetap berhemat.

Kalau kamu buka puasa di rumah, selain menunya lebih bervariasi, kantongmu juga tidak akan terkuras habis. Bahkan dengan biaya yang minim, kamu sudah bisa berbuka bersama seluruh anggota keluarga dengan menu yang bermacam-macam.

Jadi, kamu bisa mempertimbangkan kembali untuk berbuka bersama di luar. Ingatlah betapa besar risiko yang ditimbulkannya, bahkan bisa membahayakan keluargamu di rumah juga.

Widya Resti Oktaviana

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *