HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Tradisi penulisan tafsir Al-Qur’an di Indonesia telah dimulai sekitar abad ke-16 M dengan diawali penafsiran Q.S. Al-Kahfi/18: 9 yang sampai saat ini masih belum diketahui penulisnya. Semenjak itulah kemudian berbagai penulis tafsir lahir dari berbagai latar belakang, mulai dari ulama atau kiai, jurnalis, akademisi, hingga militer. Dalam perkembangannya kelompok yang disebut pertama mendominasi […]Read More
Tags : tafsir pesantren
TERBARU
Memperdalam Syari’ah, Menguatkan Akidah, Menebar Rahmah