HIDAYATUNA.COM, New Zealand – Studi dasar pertama tentang muslim di Selandia Baru menunjukkan bahwa lebih dari 85 persen penganut Islam yang tinggal di negara tersebut percaya bahwa Islamofobia ada di Selandia Baru dan lebih dari setengahnya pernah mengalami diskriminasi. Studi ini dilakukan pada tahun 2023 dan berupaya memahami diskriminasi, pengalaman pengucilan, Islamofobia, perasaan kewaspadaan yang meningkat, […]Read More
Tags : Selandia Baru
HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Kebencian online terhadap muslim di Selandia Baru meningkat sejak serangan penembakan Masjid Christchurch. “Saya menyebutnya peluru verbal, karena memang begitu,” kata Abdur Razzaq, Ketua Federasi Asosiasi Islam Selandia Baru, sebagaimana dikutip dari IQNA. “Ujaran kebencian di ruang daring tersebut berdampak pada kaum muda, perempuan, orang tua dan berdampak pada masyarakat dan menghasilkan […]Read More
HIDAYATUNA.COM, Selandia Baru – Tiga tahun pasca serangan masjid Christchurch yang menewaskan 51 umat Islam saat salat, Selandia Baru dalam menekan islamofobia dinilai terlalu lamban. Meski demikian, Selandia Baru tidak berarti gagal sepenuhnya atau tersesat. Akan tetapi apa yang telah dicapainya, yakni akses internet yang cepat dalam mengkampanyekan “No Hate Speech” menandakan Selandia Baru rasional […]Read More
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Kasus pembantaian Muslim di Selandia Baru pada Maret 2019 silam menghentakkan publik dunia. Dimana sebanyak 51 muslim tewas dalam aksi pembantaian tersebut. Atas kasus tersebut, pemerintah Selandia Baru berkomitmen untuk menyelesaikan kasus pembunuhan berantai di dua masjid di Christchurch. Salah satu bentuk komitmen pemerintah Selandia Baru dalam menangani kasus ini dibuktikan dengan […]Read More