Tags : refleksi

Sebuah Penantian yang Tak Berujung

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Setiap manusia yang menjalani kehidupan pasti memiliki tujuan hidupnya masing-masing. Ada yang ingin menjadi sukses, ada yang ingin menjadi kaya, ada yang ingin segera mendapatkan jodoh, dan masih banyak lagi Impian-impian lainnya. Pemahaman diri tentang impian dan cita-cita telah ditanamkan bahkan sejak bangku sekolah dasar. Dalam sudut pandang teologis, hakikat seorang manusia adalah […]Read More

Jadikanlah Stimulan untuk Membaca dan Mencari Tahu Lebih Jauh

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Ketika mendengar atau membaca sesuatu yang agak lain, berbeda, tidak lumrah dan sebagainya, jangan segera dibuang. Tidak semua yang berbeda itu salah. Boleh jadi kita yang belum tahu. Keputusan untuk mengambil atau membuang sesuatu taruh setelah membaca lebih banyak mengenai hal itu. Beberapa hari yang lalu saya mendengar seorang ustadz menjelaskan Surat al-A’raaf […]Read More

Sikap Nabi Hadapi Pemuda Problematik yang Hendak Masuk Islam

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Ulama kharismatik, KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) menceritakan kebijaksanan Nabi Muhammad saat menghadapi pemuda problematik yang hendak masuk Islam. Kenapa pemuda itu dinilai problematik? Karena dia bersedia masuk Islam dengan syarat. Syarat yang diajukannyapun aneh. Ia mengaku akan bersedia masuk Islam, asalkan tetap diizinkan berzina. Si pemuda ini memang pada dasarnya […]Read More

Ramadhan Kita yang Mahal, Sebuah Refleksi

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Setiap menjelang Ramadhan, ada semacam trend unik di tengah umat Islam negeri kita. Trend itu adalah kebutuhan ekstra untuk membiayai ini dan itu terkait semarak Ramadhan. Ada begitu banyak ‘agenda Ramadhan’ yang rupanya butuh biaya ekstra. Hitung punya hitung, ternyata jumlahnya tidak bisa dibilang murah juga. Memang kalau dipikir-pikir, rasanya agak terbalik […]Read More

Alkisah Sebuah Musibah yang Diterima Usamah bin Munqidz

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Suatu musibah menimpah Usamah bin Munqidz yang merupakan pemimpin dan benteng kota Shiraz. Dia juga merupakan salah seorang pemberani, ulama, dan ahli sastra pada masanya. Dia dilahirkan pada tahun 488 H dan meninggal dunia pada tahun 584 H. Musibah besar ini menimpanya sebelum tahun 569 H pada masa pemerintahan raja yang adil yaitu […]Read More

Menemukan Diri di dalam Al-Qur’an

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Suatu ketika Ahnaf bin Qais membaca Al-Qur’an. Ayat yang dibacanya adalah: {لَقَدْ أَنزَلْنَا إِلَيْكُمْ كِتَاباً فِيهِ ذِكْرُكُمْ أَفَلَا تَعْقِلُونَ} [الأنبياء:10] Artinya: “Sungguh telah Kami turunkan padamu sebuah kitab yang di dalamnya ada penyebutan tentangmu. Apakah kamu tidak berpikir?” Ahnaf berkata pada dirinya, “Aku akan mencari diriku dalam al Quran. Aku ingin tahu […]Read More

Cara Allah Menjaga Agama Islam dari Penyimpangan

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Salah satu kekhasan agama ini adalah ketika ada orang atau komunitas sesat, maka Allah akan menampakkan satu-dua penyimpangan mereka yang begitu nyata hingga semua orang, bahkan yang awam sekali pun, akan tahu bahwa itu adalah penyimpangan. Misalnya, ketika ada aliran atau komunitas yang mengaku makrifat atau mengaku sudah sampai pada level wali bahkan […]Read More

Kisah Malik bin Dinar dan Tetangganya yang Ugal-ugalan

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Malik bin Dinar adalah salah satu ulama dari golongan tabi’in yang sangat masyhur dalam keilmuan terutama di bidang periwayatan hadits. Kemampuan hafalannya serta pengetahuannya menjadi alasan betapa pentingnya ia bagi mata rantai periwayatan hadits. Sebagai seorang tabi’in yang tawadhu’ banyak menginspirasi, kisah hidup Malik bin Dinar banyak diabadikan dan dijadikan sebagai sebuah pembelajaran. […]Read More

Kisah Abul Hasan Sumnun bin Abdullah al-Khaumash

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Abul Hasan Sunmun Abdullah bin al-Khaumash, atau akrab disapa Sumnun yang dijuluki sebagai Si Pencinta. Walaupun ia sendiri menjuluki dirinya sebagai Sumnun Pendusta, merupakan sahabat Sari al-Saqathi dan dan tokoh yang semasa dengan Junaid. Sumnun memiliki sebuah doktrin yang istimewa mengenai cinta dan doktrin ini lebih diutamakannya daripada doktrin mistik. Jadi berlawanan sekali […]Read More

Tantangan bagi Orang Awam untuk Masuk Surga

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Setiap zaman pasti mempunyai tantangannya masing-masing dalam aspek keagamaan contohnya pada zaman tiga abad pertama dalam Islam yang mana tantangannya adalah maraknya Mazhab Muktazilah. Pada zaman itu sampai menguasai pemerintahaan dan bidang lain dalam kehidupan sosial agama masyarakat. Maka pada saat itu sangat susah untuk menjadi Ahli Sunnah karena tekanan kekuasaan pada zaman […]Read More