Tags : Cerpen

Setetes Embun Cinta Niyala (Part 2)

HIDAYATUNA.COM – Namun memenuhi isi surat itu dan menerima menjadi istri Roger tak ada bedanya dengan hidup terhina dan sengsara selamanya. Tak ada bedanya dengan melacurkan diri. Menggadaikan jiwa raga untuk menebus materi delapan puluh juta demi kemerdekaan ayah. Oh alangkah nistanya! Ia merasa lebih pelacur dari pelacur. Lebih terhina dari perempuan yang diperkosa seribu […]Read More

Setetes Embun Cinta Niyala (PART 1)

Penulis : Habiburahman El Shirazi HIDAYATUNA.COM – Siapakah yang mampu hidup tanpa cinta? Perempuan manakah yang bisa membangun singgasana rumah tangganya tanpa cinta? Ia bertanya pada dirinya sendiri dengan hati pilu. Tak ada! Jawabnya sendiri. Kecuali, manusia yang hidup tanpa hati dan nurani, seperti pelacur yang biasa hidup nista dan mendustakan cinta. Bahkan seekor merpati […]Read More

Saat Rindu Memanggil Rindu ( Part 2 )

HIDAYATUNA.COM – Pagi itu, Rindu memutuskan tetap bekerja. Wajahnya kuyu. Semalaman tak bisa tidur menatap wajah bapaknya yang memucat dan Ia merasa bersalah. Rindu terus berjalan gontai hingga sampai di kubikelnya.“Mba? Kenapa?” juniornya, Azza.“Nggak apa-apa. Aku cuma capek aja.” Rindu berusaha tersenyum.“Oh! Ditunggu sama Mba Aya di ruangannya.” Azza tersenyum, menampakkan deretan giginya yang putih.“Oh […]Read More

Saat Rindu Memanggil Rindu ( Part 1 )

HIDAYATUNA.COM – Ruang redaksi menegang. Setiap orang disana saling tatap, memandang ngeri ke arah ketua redaktur. Sang ketua redaktur hanya tersenyum, kali ini ia kembali membuat tantangan yang mencengangkan. Ia berprinsip bahwa para jurnalisnya harus dididik dengan tantangan, agar mereka terus berkembang. Ia terus tersenyum sampai sebuah tangan terangkat. Bukti menyatakan kesiapannya mengambil tantangan kali […]Read More

Suara Adzan yang Dirindukan

HIDAYATUNA.COM – “Subhanallah.. indah sekali suara itu..” aku mengkhayal sambil meresapi panggilan Allah yang dilantunkan dengan fasih dan merdu itu. Namaku Nabila Rania Zahra, atau bisa dipanggil Zahra, aku terlahir dari keluarga yang sederhana dan sangat harmonis. Kisahku ini dimulai ketika aku memasuki bangku Aliyah, kala itu aku dikirim oleh abi dan umi ke Pondok […]Read More

The Omar (Part 2)

HIDAYATUNA.COM – Waktupun terus berlalu, Omarpun lulus kuliah dengan baik sekali. Seiring dengan kelulusan Omar, izin perusahaan dari pemerintah keluar hingga ia bisa menjalankan operasional perusahaannya. Dan alhamdullillah ada banyak proyek-proyek yang datang baik dari kakak-kakaknya atau dari pihak swasta lainya. Sementara adik-adiknya Omar keadaannya sekarang sudah jauh lebih baik, yang pertama sudah lulus SMK […]Read More

Cerpen The Omar ( Part 1)

HIDAYATUNA.COM – Omar kecil tinggal di sebuah kota Tangerang, di perbatasan dengan Jakarta, orang Betawi asli dan lingkungan yang ia tempati hanya satu kilo dari Jakarta, di pemukiman ini ia tinggal dengan ibunya dan dua adik-adik perempuannya. Lingkungan tempat ia tinggal agak kumuh, kalau hujan banjir dan banyak tetangganya yang terkena kasus sepert nark*ba dan […]Read More

Suamiku Ustadz Ganteng Part 2

Assalamu’alaikum, kekasih halalku. Tak pernah terbayang akan seperti ini dengan takdirku. Dinikahi oleh lelaki yang selalu kusebut dalam doa. Kau memang tak tahu dan tak akan pernah tahu betapa seringnya namamu terucap dalam do’a Mas Zafran, kekasihku Lelaki pertama selain ayah yang menyentuhku, mengecup lembut wajah ini hingga menimbulkan desiran hebat. Mas Zafran, kekasihku Terima […]Read More

Suamiku Ustadz Ganteng

Apa rasanya jika cinta yang diperjuangkan berakhir dengan penolakan? Sakit? Kecewa? Itu yang kurasa dulu. “Jadi, kehadiran kami ke sini untuk mengkhitbah putri Kiai, Fida Nurlaeli. Untuk anak kami Zafran,” ujar Abi dengan lembut dan tegas. Aku hanya mampu menunduk tanpa berani melihatnya. Jantungku memompa cepat, peluh turun dengan deras. Fida, salah satu santri sekaligus […]Read More