Soal Syarat Berkurban, Quraish Shihab: Yang Penting Jangan Sampai Hutang

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Cendekiawan muslim Quraish Shihab membeberkan tentang syarat berkurban saat ditanya dalam bincang-bincang bersama Najwa Shihab melalui kanal YouTube Najwa Shihab.

Dalam QnA tersebut Najwa Shihab membacakan pertanyaan dari netizen tantang syarat berkurban terkait apa definisi mampu dalam berkurban? Apakah ia harus menunggu kaya terlebih dahulu?

“Apa syarat berkurban, apakah perlu menunggu kita kaya atau mampu. Kalau mampu, maka mampu yang seperti apa?” tanyanya.

Menanggapi hal itu, Quraish Shihab menjawab dengan singkat. Pada prinsipnya kata Quraish Shihab syarat penting berkurban bagi seorang muslim adalah uang yang dipakai untuk membeli hewan kurban bukan berasal dari dana hutang.

Menurutnya, lebih utama mendahulukan kebutuhan pribadi yang mendesak, dari pada memaksakan diri dengan cara mencari hutang demi berkurban.

“Intinya jangan sampai berhutang untuk berkurban. Jangan sampai mendahulukan kurban atas kebutuhan mendesak Anda. Kalau lebih dari itu silahkan,” kata Quraish Shihab dikutip Senin (27/5/2024).

Sebagai informasi, penting untuk diketahui ada beberapa syarat umum dalam Islam saat hendakan melakukan kurban. Apa saja?

Pertama, beragama Islam. Sebab ibadah kurban adalah bagian dari ajaran Islam dan dilakukan semata-mata karena Allah SWT. Sehingga apabila dilakukan non-Muslim, maka kurban tidak sah.

Kedua, merdeka. Untuk menjadi seorang muslim yang berkurban disyaratkan harus muslim yang merdeka, bukan budak.

Ketiga, memiliki akal sehat. Syarat ini menekankan bahwa individu yang berkurban harus memiliki akal sehat dan sadar untuk menjalankan ibadah sesuai dengan aturan Islam. Kondisi mental yang baik diperlukan agar ibadah ini dijalankan dengan benar.

Keempat, mampu. Syarat berkurban berikutnya adalah mampu. Meskipun ibadah kurban adalah sunnah muakad, tetapi lebih diutamakan bagi yang mampu. []