Soal Radikalisme, Zahid Mubarok: Tindak Kekerasan Perusak Bumi
HIDAYATUNA.COM, Bogor – Tokoh Agama dari Kota Bogor Dr Zahid Mubarok sepakat bahwa wawasan kebangsaan dan penanaman empat pilar sangan penting peranannya bagi generasi muda di tengah arus teknologi informasi.
Zahid juga menilai, sebagai umat muslim, kehadiran agama Islam di muka bumi merupakan Rahmatan Lil Alamin.
“Yakni adil bagi semua umat manusia bukan hanya muslim,” ujar tokoh agama yang aktif di MUI Kota Bogor itu dalam diskusi bertajuk ‘Tangkal Radikalisme Generasi Milenial Melalui Wawasan Kebangsaan’ di Kota Bogor, Rabu (29/01/2020).
Terkait Radikalisme yang akhir-akhir ini disebut ada potensi meningkat di tahun 2020, Zahid menyebut, Radikalisme itu bukan ajaran Islam karena rahmatan lil alamin itu bermanfaat bagi umat manusia.
“Radikalisme justru sebaliknya, tidak bermanfaat bagi umat manusia justru tindak kekerasan yang merusak muka bumi ini,” tandasnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum Universitas Djuanda, Bogor, Dr Endeh Suhartini menilai perlu adanya peningkatan kesadaran dalam beragama yang kuat dan memberikan pendidikan HAM yang baik dalam mencegah atau menangkal radikalisms.
“Sangat penting sekali adanya pengawasan dari keluarga dalam mengontrol pergaulan generasi milenial,” ujarnya.
Ia menyampaikan, berdasarkan data BPNT disebutkan persetujuan jihad di usia muda pada tahun 2016 sebanyak 26,7 persen.
“Mereka generasi muda ini setuju jihad dengan cara -cara kekerasan. Belum lagi dalam survei ditemukan di 15 provinsi mahasiswa tertarik masuk organisasi radikal itu,” bebernya.
“Melihat fakta-fakta tersebut maka empat pilar dan wawasan kebangsaan bagi generasi muda mutlak ditanamkan,” jelas Endeh menambahkan. (AS/HIDAYATUNA.COM)
