Soal Insiden Perobekan Al Qur’an, MUI Imbau Warga Tetap Tenang

 Soal Insiden Perobekan Al Qur’an, MUI Imbau Warga Tetap Tenang

HIDAYATUNA.COM, BandungĀ – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak bereaksi berlebihan terhadap insiden perobekan Al-Qur’an di Tasikmalaya.

“Gak boleh reaksi secara berlebihan. Harus bisa menjaga suasana kondusif,” kata Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar dikutip dari Detik, Jum”at (20/12/2019).

Achyar meminta kepada masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat, terutama menjelang perayaan natal.

“Ini masalah sensitif. Jangan sampai ada orang bermaksud tidak baik, buat gaduh jelang natal. Aparat, MUI harus gerak cepat,” ungkapnya.

Polisi sudah menangkap perobek Al Qur’an. Pelaku bernama Erwin (33). Versi keluarga menyebut bahwa Erwin mengidap gangguan jiwa sejak 2008.

“Kalau pelakunya mengidap gangguan jiwa tidak harus divonis apa-apa. Karena gangguan jiwa tidak akan kena kewajiban agama. Kalau pelaku waras, harus segera didalami motifnya. Kalau bermaksud penghinaan atau pelecehan AL Qur’an ditindak tegas,” tutur Rafani.

Redaksi

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *