Rezim Israel Menutup Masjid Ibrahimi untuk Muslim
HIDAYATUNA.COM, Palestina – Rezim Israel pada Senin menutup Masjid Ibrahimi di Tepi Barat bagi para pemukim zionis untuk memasuki situs tersebut. RT Arabic melaporkan, masjid akan ditutup untuk jemaah Muslim selama dua hari untuk hari libur Yahudi.
Direktur masjid, Ghassan Al-Rajabi, mengutuk langkah tersebut sebagai kelanjutan dari upaya otoritas Zionis untuk mendominasi. Mereka juga menduduki masjid dan memberikannya kepada pemukim Zionis.
Masjid Ibrahimi terletak di kota Al-Khalil (Hebron) di Tepi Barat. Menurut beberapa hadis (narasi) makam Nabi Ibrahim (Abraham), Is’haq (Ishak), dan Yaqub (Yakub) dan istri mereka berada di masjid ini.
Israel membagi Masjid Ibrahimi pada tahun 1994 antara Muslim dan Yahudi. Setelah pembantaian terkenal yang dilakukan oleh seorang pemukim Yahudi.
Pembantaiannya telah menewaskan lebih dari 50 orang. Sebelum waktu itu, itu adalah area ibadah Muslim eksklusif.
Israel tidak mengizinkan umat Islam untuk memasuki masjid dan berdoa di sana pada hari libur Yahudi.
Sumber : IQNA