Putin Sebut Islam Pemersatu Antar Etnis
Bagaimana Al-Qur’anMembincang Multikulturalisme? (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Baru baru ini Presiden Rusia, Vladimir Putin memberikan pernyataan mengejutkan bagi publik dunia. Di mana Putin menyebut bahwa Islam disebut sebagai pemersatu antar etnis.
Pernyataan Presiden Putin ini disiarkan langsung melalui situs resmi Kremlin pada Selasa (20/7) lalu. Salah satu isi pesan Putin adalah menyebut Islam sebagai pemersatu antar etnis.
Sebagai informasi, pernyataan itu merupakan sebagai rangkaian bentuk toleransi Putin terhadap perayaan Idul Adha yang sedang dirayakan oleh umat di seluruh dunia, termasuk warga muslim Rusia sendiri.
Pada kesempatan itu, Putin menyampaikan ucapan selamat hari raya Idul Adha kepada warganya yang beragama Islam. Ia berpandangan bahwa nilai-nilai dalam Islam sesungguhnya mampu untuk memperkuat kerukunan antar etnis dan melestarikan keragaman budaya di negaranya.
“Hari raya ini berakar dari berabad-abad yang lalu, menarik orang percaya pada asal-usul dan nilai-nilai Islam, menyerukan belas kasihan, keadilan dan kesalehan, sikap peduli dan ramah terhadap orang lain,” ujar Putin dilansir dari Sindonews, Jumat (23/7/2021).
Menurutnya, cita-cita kemanusiaan dan moral yang luhur dalam Islam ini lanjut Putin menjadi landasan sebagai kekuatan pemersatu yang kuat. Ini juga berkontribusi untuk memperkuat kerukunan antar etnis dalam masyarakat.
“Dan melestarikan keragaman budaya dan tradisi otentik rakyat kita,” sambungnya.
Sebagai informasi, pada Selasa (20/7) lalu, seluruh umat Islam di dunia sedang merayakan hari raya Idul Adha 1442 Hijriah. Idul Adha senantiasa ditandai dengan melaksanakan penyembelihan hewan kurban untuk dibagikan.
