Puncak Dari Ibadah Adalah Membahagiakan Orang Lain
Habib Ja’far (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM – Jakarta – Pendakwah milenial, Habib Husein Ja’far Al Hadar atau yang akrab dikenal dengan panggilan Habib Ja’far menjelaskan bahwa puncak dari ibadah adalah dengan bisa membahagiakan orang lain.
Ia menegaskan, bahwasanya cinta itu gak mempunyai agama, tapi semua agama mengajarkan tentang cinta.
“Jadi, kita boleh berbeda dalam agama, tapi kita bersatu dalam cinta,” ungkap Habib Ja’far dalam video yang diunggah akun akun Instagram @suluhmedia dikutip Senin (27/2/2023).
Untuk itu, dirinya mengajak semua umat untuk saling mencintai satu sama lain di tengah perbedaan. Dan ia mengajak semua orang untuk bersama-sama memberikan cinta kepada orang yang masih belum mendapatkannya.
Termasuk memberikan cinta kepada para orang yang buta huruf dengan mengajarkan mereka membaca. Atau menyantuni para yatim piatu atau orang miskin.
Juga bisa memberikan semangat kepada orang yang sedang patah hatinya dan lain sebagainya.
“Karena ibadah yang termulia kata Tuhan kepada Musa dalam salah satu hadits qudsi adalah memasukkan rasa bahagia ke hati orang lain. Itu puncak dari ibadah membahagiakan orang lain gitu ya,” jelasnya.
Dengan cinta menurut Habib Ja’far adalah yang utama, bukan dengan yang lain-lain. Karena seseorang tidak akan bisa mengubah orang, kecuali Tuhan yang mengubahnya.
“Maka ketika lo ingin orang berubah, lu masukan Tuhan ke dalam dirinya. Seperti cerita gua dengan peminum-minuman keras. Gua gak bisa merubah dia ya, biar Tuhan yang mengubahnya,” tandasnya. []
