Publik Krimea Sambut Haru Berdirinya Masjid Agung Simferopol
masjid agung simferopol di krimea
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Publik krimea mengaku tak bisa menutupi rasa harunya atas berdirinya Masjid Agung Simferopol. Hal itu diungkapkan oleh Mufti Krimea Emirali Ablaev.
“Ini adalah hari yang membahagiakan bagi seluruh penduduk Republik Krimea, baik Muslim maupun umat beragama lainnya,” kata Emirali Ablaev dilansir dari Republika, Selasa (12/12/2023).
Bagi Emirali Ablaev keberadaan Masjid Agung Simferopol menjadi kegembiraan yang luar biasa. Ia mengaku sampai tidak bisa mengungkapkan kata-kata lagi, karena rasa haru dan bahagia.
Untuk itu ia mewakili muslim Krimea menyampaikan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang telah terlibat atas berdirinya masjid tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas nama masyarakat Tatar Krimea dan Muslim Krimea, seluruh penduduk Republik (Krimea) kepada presiden kami,” jelasnya.
Menurutnya, berkat dukungan dari banyak pihak, pembangunan masjid tersebut bisa berjalan dengan baik, meski sempat tertunda karena wabah Covid-19.
Pada kesempatan tersebut dilakukan sholat jamaah perdana di masjid tersebut. Dalam shalat jamaah ini dihadiri sebanyak 500 lebih jamaah.
Sejak peletakan batu pertama hingga menjadi bangunan masjid yang megah, Masjid Agung Simferopol membutuhkan waktu selama delapan tahun.
Rencananya peresmian masjid akan dibuka oleh Kepala Republik Krimea Sergey Aksyonov. Masjid Agung Simferopol memiliki satu kubah besar dengan diameter 19 meter dan delapan kubah yang lebih kecil.
Ornamen-ornamen pada masjid ini tidak seperti masjid-masjid lain di dunia dan dirancang khusus untuk Masjid Agung Simferopol. Kaligrafi dan ayat-ayat suci al-Qur’an pun menghiasi masjid ini. []
