PESANTRENKU
Oleh : Maryani Abdul Muiz
Tugasmu belum usai
Dari rahimmu lahir pencerah negri
Dari dirimu terpancar sinar ilahi
Dari dirimu kemanusiaan dan keutuhan, melebur menjadi sosok-sosok panutan
Kau bak mata air bening yang mengalirkan hidayah dan pencerah ilahi yang tak bertepi
Pesantrenku,
Islam kau Indonesiakan, Indonesia kau pancasilakan, Pancasila kau Islamkan
Jiwaragamu merah putih, semangat mu Allahu Akbar
Kau benar-benar Indonesia.
Pesantrenku
Keragaman Indonesia kau mulyakan
Jatidiri bangsa kau bela hingga akhir nafasmu
Islam Indonesia kau bahanakan
Menggelegar kepelosok nusantara
Menggema diseantero negri
Pesantrenku
Kau takpernah silau, tak pernah tertipu oleh tawaran kebahagiaan sunyi
Dari sampah-sampah simbolisme visual
Yang tercerabut dari akar realitas yang meninabobokan sederhana
Pesantrenku
Air mata benih it uterus mengalir mencerahkan, mencahayakan hakekat kearifan
Kau penjaga gawang nasionalisme negri ini
Kau perawat budaya luhur bangsa ini
Kau pembingbing suci keimanan umat ini
Kau tak goyah dihempas badai globalisasi
Tak tergilas arus modernisasi
Tak lekang oleh panas
Tak lapuk oleh hujan
Karena ayat-ayat suci sunah selalu menjadi tarikan
Nafas sucimu.