Perbedaan Asmara dan Cinta Menurut Prof Quraish Shihab

 Perbedaan Asmara dan Cinta Menurut Prof Quraish Shihab

Penjelasan Quraish Shihab Soal Interaksi Islam Dengan Budaya Lokal (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Cendekiawan Muslim Indonesia Prof. Dr. Quraish Shihab menyebut agama Islam adalah agama cinta yang penuh kasih sayang.

“Agama ini agama cinta. Cintai segala sesuatu, jalin hubungan yang mesra dengan pasangan Anda tapi pelihara cinta itu,” ucapnya dikutip dari video singkat melalui akun Instagram @geleri_maha, Jumat (11/02/2022).

Selain itu, Quraish Shihab mengatakan bahwa asmara atau cinta itu menggembirakan semua orang. Cinta itu adalah kehidupan. Tanpa cinta tiada artinya hidup.

Prof Quraish Shihab juga menjelaskan tentang definisi cinta dan asmara. Ia menyebut bahwa asmara dan cinta itu sama-sama memiliki perasaan kasih sayang terhadap seseorang yang dicintai atau dikasihi.

“Asmara adalah perasaan kecenderungan hati kepada lawan jenis. Kalau cinta bisa terhadap anak, cinta kepada sahabat tidak menghalangi Anda mencintai orang lain,” ujar mantan Menag di Kabinet Pembangunan VII.

Tetapi kalau cinta asmara, lanjutnya, jangan coba-coba cinta yang lain karena itu pasti menimbulkan ketidaksenangan.

“Itu antara lain perbedaan cinta dan asmara. Kalau Anda sudah mencintai satu orang dalam asmara bentuk asmara upayakan jangan lagi mencintai yang lain,” pungkasnya.

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *