Penulis Novel “Muhammad” Ajak Santri Tingkatkan Kemampuan Menulis
HIDAYATUNA.COM, Pamekasan – Pengarang novel 4 jilid berjudul ‘Muhammad’ Taufik Saptoto Rahadi mengajak para santri agar memiliki motivasi membaca yang tinggi guna meningkatkan kemampuan menulis yang baik, produktif dan berkualitas.
“Mengacu pada tema ini, sekaligus menandakan sebagai upaya menciptakan penulis yang baik,” kata Tasaro GK, sapaan akrabnya dalam event internasional bertajuk Pekan Ngaji 5 di Pondok Pesantren (Ponpes) Mambaul Ulum Bata-Bata, Desa Panaan, Palengaan, Pamekasan, Minggu (12/1/2020).
Dalam giat Ngaji Menulis bertajuk ‘Create Better Writing’ itu, ia menaruh harapan bagi kaun santri supaya menjadi penulis-penulis baru dari kalangan pesaantren.
“Hal ini tentunya menandakan adanya harapan bagi kaum santri untuk melahirkan penulis-penulis baru dari kalangan pesantren, seperti yang selama ini sudah menjadi tradisi di kalangan kaum santri. Tentunya dengan harapan semoga banyak lahir penulis handal dari rahim pesantren,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan komitmen dari salah satu Dewan A’wan Pesantren Bata-Bata, KH Moh Thohir Zain Abd Hamid yang memiliki keinginan untuk menjadi pribadi yang baik, serta menjadikan orang lain yang baik dan bahagia.
“Konsep hidup seperti ini jelas menandakan upaya untuk melahirkan penulis handal dari kalangan santri,” ujarnya.
“Pada kesempatan ini, selain diundang untuk menyajikan materi Ngaji Menulis, kami juga bermaksud berkeliling tempat-tempat bersejarah, guna melakukan riset berbagai tempat bersejarah di Madura untuk kami jadikan trilogi buku terbaru. Apalagi Bata-Bata juga menyimpan manuskrip kuno yang ditulis pada tahun 1700-an,” jelasnya.
Dari itu, pihaknya juga membagikan beberapa tips singkat seputar cara dan teknik menulis dengan mudah seperti yang dilakukannya selama ini.
“Pertama kita harus membaca, karena penulis yang baik terlahir dari pembaca yang baik. Selain itu kita juga harus memulai dari apa yang kita cintai, jadi menulislah sesuatu dicintai,” pungkasnya. (AS/HIDAYATUNA.COM)
