Partai BJP India Menghancurkan Rumah Umat Islam dengan Buldozer

 Partai BJP India Menghancurkan Rumah Umat Islam dengan Buldozer

Penistaan Al-Qur’an Terjadi Saat Hari Raya Idul Fitri di Swedia (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM – Pejabat distrik Prayagraj, India menghancurkan sejumlah rumah umat Islam sebagai tanggapan atas protes Jumat yang menuntut penangkapan juru bicara BJP Nupur Sharma. Bahkan rumah dua lantai milik Javed Mohd, seorang aktivis Muslim dan anggota Partai Kesejahteraan India juga dihancurkan.

Javed Mohd sebelumnya telah ditangkap oleh pasukan India menyusul demonstrasi yang meletus pada hari Jumat terhadap komentar menghina yang dibuat oleh juru bicara BJ. Dilansir dari IQNA, pihak berwenang India menghancurkan rumah itu menggunakan buldoser dengan alasan bahwa rumah itu dibangun “secara ilegal”.

Sementara putri Mohd, Somaiya Fatima, mengatakan bahwa keluarga itu sebelumnya tidak menerima peringatan. “Tidak ada yang berbicara kepada kami tentang ini sebelumnya. Jika properti kami benar-benar ilegal, lalu mengapa mereka tidak datang dan memberi kami pemberitahuan ini sebelumnya?” katanya kepada wartawan, Minggu (12/6/2022).

Pembongkaran itu terjadi hanya sehari setelah rumah dua aktivis tertuduh lainnya dihancurkan di distrik Kanpur dan Saharanpur. Pihak berwenang India biasanya menanggapi setiap protes dari komunitas Muslim dengan meruntuhkan properti mereka.

Protes meletus di berbagai distrik di India pada hari Jumat untuk mengutuk pernyataan Sharma yang telah menghina Nabi Muhammad SAW.

Penghinaan itu telah dikutuk secara luas oleh umat Islam di dalam dan di luar India karena beberapa negara menuntut permintaan maaf resmi dari pemerintah BJP yang berkuasa. Sebagai tanggapan, BJP menangguhkan Sharma dan mengusir juru bicara lain Naveen Jindal.

Mereka mengklaim bahwa apa yang dikatakan kedua juru bicara itu tidak mencerminkan pandangan pemerintah India.

Redaksi

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *