Para Satpam yang Amankan Insiden Penembakan Kantor MUI Dapat Penghargaan
Tanggapi Ceramah Mama Ghufron, MUI Akan Bina dan Luruskan Pemahamannya (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Sejumlah satpam yang turut andil pengamanan dalam insiden penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) beberapa waktu silam memperoleh piagam penghargaan dari MUI pusat.
Mereka disebut layak diapresiasi karena kesigapanannya dalam memberikan pengamanan. Sebagai bentuk rasa terima kasih, MUI akhirnya menganugrahi mereka sertifikat penghargaan.
Penyerahaan sertifikat penghargaan ini dilakukan oleh MUI pada Kamis malam (18/5) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan saat acara Halalbihalal.
Adapun satpam yang mendapatkan penghargaan ada 8 orang. Antara lain; Said Suryadarma, Khairudin, Teguh Siswantoro, Asep Ubaidillah, Reza Febrian, Zia Ulhaaq, Bambang Nugraha, dan Tri Suprianto.
Saat prosesi penyerahan, satu orang tidak dapat hadir karena sempat terkena tembakan di bagian belakang.
Sebagai informasi, pada Selasa 2 Mei 2023, seorang tak dikenal secara mengejutkan melakukan aksi teror ke kantor MUI.
Pelaku diketahui bernama Mustopa (60 tahun) dari Lampung. Ia mendatangi kantor MUI pusat dan meminta bertemu dengan ketua MUI.
Pria itu kemudian mengeluarkan airsoft gun dan menembak pegawai keamanan MUI. Namun demikian pelaku berhasil diamankan pengamanan dalam MUI.
Meski tak berselang lama setelah peristiwa tersebut pelaku dinyatakan tewas oleh aparat kepolisian. []
