NU-Muhammadiyah Adalah Kekuatan Masa Depan Indonesia

 NU-Muhammadiyah Adalah Kekuatan Masa Depan Indonesia

NU-Muhammadiyah Adalah Kekuatan Masa Depan Indonesia (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Ulama asal Bondowoso yang saat ini menetap di Malaysia, Habib Ali Zainal Abidin mengungkapkan rasa bahagia dan optimismenya terhadap masa depan Indonesia.

Ini menyusul hubungan Muhammadiyah dan NU yang begitu harmonis. Kedua organisasi keagamaan ini hidup penuh rukun serta saling bersinergi dalam kebaikan.

“Dua kekuatan yang besar ini (NU-Muhammadiyah) jika bersatu, saya yakin dapat membawa Indonesia lebih baik,” kata Habib Ali Zainal dilansir dari laman resmi Muhammadiyah, Senin (15/08/2022).

Ia menekankan pentingnya umat Nabi Muhammad saw untuk meneledani dengan mempelajari sirah dan segala perjuangan dakwah beliau. Selain itu, mendalami sejarah Nabi Muhammad juga salah satu cara untuk menambah kecintaan pada Rasulullah saw.

“Nabi Muhammad diutus sebagai Muallim. Maka kita harus meniru bagaimana beliau mengajarkan ilmu. Mana yang lebih utama antara majelis ilmu atau majelis zikir? Tentu saja mejelis ilmu, karena manfaat yg muta’adi (untuk orang lain) lebih baik dari manfaat yg hanya untuk diri sendiri,” jelasnya.

Sebagai informasi, dalam merayakan bulan suci Muharram beberapa waktu yang lalu, Pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) menggelar acara Tarhib Muharram.

Acara tersebut terselenggara berkat bekerjasama dengan Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir serta Dar el Fahri dihelat di Markaz Dakwah Muhammadiyah, Kairo, Mesir pada Jum’at (12/08) lalu.

Dihadiri oleh berbagai elemen mahasiswa di Mesir. Turut hadir juga para ketua afiliatif dari PCINU Mesir, Alwasliyah Mesir, dan yang lainnya. Selain itu, turut mengundang ulama asal Bondowoso yang saat ini menetap di Malaysia, Habib Ali Zainal Abidin.

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *