Muslim PAA Siap Menyambut Ramadan dengan Bahagia
Menilik Sejarah Puasa, Salah dari Tiga Ibadah Tertua (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Siap Menyambut Ramadan dengan Bahagia” adalah tema utama pengajian yang digelar oleh Jama’ah Musholla Al-Firdaus, Jum’at, 17 Maret 2023 kemarin.
Musholla yang berada di dalam komplek Perumahan Purwo Alam Asri (PAA) ini tepatnya berdiri di dusun Sanggrahan, desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Yogyakarta.
Pengajian yang dihadiri puluhan warganya tampak semakin semarak dengan kehadiran remaja dan anak-anak yang sangat antusias menyambut datangnya bulan suci ramadan.
Ustadzah Wahyuni Shifaturrahmah S.Th.I., M.S.I yang mengampu pengajian kali ini, mengajak kepada jama’ah untuk menjadi umat muslim yang berbahagia.
Ulama Perempuan KUPI ini juga mengutarakan kepada jama’ah, bahwa sebenarnya tidak alasan bagi umat muslim untuk tidak berbahagia.
“Karena berbahagia adalah ungkapan sekaligus sikap rasa syukur kepada Allah. Dan bersyukur adalah tanda iman bagi seorang mukmin,” terang Ustadzah Wahyuni yang juga dosen mata kuliah Tafsir Hadis di beberapa kampus Yogyakarta dan Kebumen ini.
Setelah mengutip surat Yunus ayat 58 sebagai dasar mengapa seorang mukmin hendaknya berbahagia, Ustadzah kelahiran Lamongan ini lalu mengudar 5 hal yang bisa mengurangi pahala puasa menurut kitab Ihya’ Ulumuddin karya Imam Ghazali.
Jama’ah semakin antusias mendengarkan sebagai bekal menjalani ibadah bulan suci ramadan yang sudah di depan mata.
“Pengajiannya seru, ustadzahnya bagus dalam menyampaikan, sangat komunikatif dan terlihat mumpuni,” tutur Bu Tanto, salah-satu jama’ah.
Binti Syarofah (33) sebagai Departemen Humas acara Pengajian Menyambut Bulan Ramadan di PAA mengungkapkan rasa syukurnya karena pengajian kali ini berjalan lancar.
“Jama’ah juga terlihat sangat antusias selama acara berlangsung. Salah-satu indikasinya bisa kami lihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada ustadzah,” imbuhnya. []
