Muhammadiyah Sosialisasikan Penundaan Muktamar Lewat Video Conference
HIDAYATUNA.COM – Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Aisyiyah telah memutuskan penundaan muktamar yang semula dijadwalkan akan dilaksanakan pada 1-5 Juli 2020 mendatang.
Ketua PP Muhammadiyah Haidar Nashir menyampaikan bahwa keputusan penundaan tersebut terkait pencegahan penyebaran virus Corona yang terus meningkat.
Guna mensosialisasikan penundaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Surakarta ini PP Muhammadiyah menggelar rapat bersama seluruh Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah dan Aisyiyah se- Indonesia serta seluruh organisasi otonomnya dalam bentuk teleconference. Rapat yang dilaksanakan pada Sabtu (21/3/20) lalu itu dipimpin langsung oleh Haidar Nashir.
“Ini merupakan babak baru dari Pusat Digital Syiar Muhammadiyah (PSDM) PP Muhammadiyah yang berkantor di Yogyakarta dan Jakarta. Pada fase baru ini kita memperkenalkan IT sebagai bagian dari dakwah Persyarikatan Muhammadiyah yaitu melalui media telekonferensi.” Kata Haidar, dikutip hidayatuna.com, Senin (23/3/20).
“Insyaallah kedepan kita (Muhammadiyah) akan semakin adaptif dengan teknologi informasi, sebagai bagian dari strategi dan langkah dakwah dan tajdid kita di era baru,” tambahnya.
Sementara berdasarkan keputusan rapat PP Muhammadiyah memutuskan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah diundur menjadi 24-27 Desember 2020 (AS/Hidayatuna.com)
