Muhammadiyah Minta KPU agar Ciptakan Pemilu Riang Gembira

 Muhammadiyah Minta KPU agar Ciptakan Pemilu Riang Gembira

Muhammadiyah (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Saat mendapat kunjungan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ketum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir berpesan agar pemilu 2024 mendatang bisa berjalan penuh riang gembira.

“Gembira itu agar kita ketika masuk ke bilik suara termasuk sebelumnya juga tidak saling bersitegang, berhadap-hadapan tetapi nikmati sebagai sebuah kontestasi yang mengeluarga,” kata Haedar Nashir dikutip dari Tirto, Rabu (4/1/2023).

Untuk itu, kenyamanan dalam pemilu perlu dijamin oleh pihak KPU sebagai penyelenggara. Dengan rasa aman dan nyaman, diharapkan bisa mengurangi ketegangan antara pendukung.

“Itu sesuai UUD 1945. Artinya selesai dan tidak perlu lagi mengambangkan wacana-wacana yang tidak perlu,” jelasnya.

Begitupun dengan para kandidat peserta pemilu diminta untuk mengedepankan sportifitas. Sehingga menurutnya tidak perlu berlebihan dalam menyikapi hasil pemilu 2024 mendatang.

“Siapapun nanti yang menang dan menduduki posisi di pemerintahan dan legislatif, itu amanat terbesar dan terberat, bukan sesuatu yang harus dirayakan dengan pesta pora, tetapi sebagai tanggung jawab yang luhur tapi berat,” ujarnya.

Sebagai informasi, pemilihan umum akan dilakukan secara serentah pada 14 Februari 2024. Untuk itu pelaksanaan Pemilu pada tanggal tersebut tidak dapat diganggu gugat agar tidak menimbulkan kegaduhan. []

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *