Menjadi Support System Untuk Perempuan Ber-makeup Atau Tidak

 Menjadi Support System Untuk Perempuan Ber-makeup Atau Tidak

Pempuan Iran Diizinkan Menonton Pertandingan Sepak Bola, Setelah Tekanan dari FIFA (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM – Perempuan memang selama ini identik dengan makeup, tapi tidak semua menyukai dan menggunakannya. Hal ini tentu kembali pada diri masing-masing perempuan yang memiliki hak penuh untuk memutuskan apakah dirinya ingin memberikan polesan makeup di wajah atau tidak.

Pilihan pada setiap perempuan tentu adalah hal yang membuat dirinya nyaman, percaya diri, dan bisa leluasa untuk beraktivitas di antara banyak orang. Ada berbagai alasan yang membuat perempuan memutuskan ber-makeup atau tidak.

Misalnya memutuskan ber-makeup karena suka untuk mengeksplor diri dengan mencoba berbagai alat makeup. Bisa juga karena untuk memaksimalkan penampilan saat bekerja, dan sebagainya. Begitu pun saat memutuskan tidak ber-makeup juga tidak terlepas dari alasan. Semuanya kembali pada diri masing-masing yang tidak perlu kita ganggu.

Namun, tidak jarang orang lainlah yang justru sibuk memberikan komentar akan hal ini. Bahkan orang-orang yang justru memberikan komentar adalah mereka yang ada di sekitar kita dan dekat dengan kita.

Padahal urusan tersebut tidak memiliki hubungan sama sekali dengan dirinya atau pun memberikan dampak bagi dirinya.

Stigma Negatif Perempuan Ber-makeup dan Tidak Ber-makeup

Tidak sedikit stigma negatif yang dilontarkan pada perempuan yang menggunakan makeup. Bahkan hal ini pun sudah umum menjadi pembicaraan di tengah masyarakat sampai mereka meyakini bahwa stigma tersebut adalah benar.

Perempuan yang memakai makeup kerap kali dipandang sebagai perempuan genit, terlalu boros karena hanya membuang-buang uang untuk membeli makeup. Ada lagi yang menganggap penampilannya tidak natural, dan masih banyak lagi.

 

Sedangkan perempuan yang tidak memakai makeup pun juga tidak terlepas dari stigma negatif. Misalnya dikatakan sebagai perempuan yang tidak menarik, wajahnya terlalu pucat seperti orang yang sedang sakit. Sampai pada anggapan penampilannya tidak feminin, perempuan tapi tidak bisa makeup, dan sebagainya.

Itulah beberapa stigma negatif yang salah satu diantaranya pernah kamu dengar atau bahkan kamu alami. Hal tersebut pastinya menimbulkan rasa risih, malu, dan menurunkan rasa percaya dirimu.

Tidak Suka Tidak Menghujat

Inilah kebiasaan yang kerap dilakukan oleh sebagian besar orang. Ketika dirinya merasa tidak suka dengan orang lain, maka lisannya mudah sekali untuk melontarkan kata-kata yang menyakitkan dan merendahkan.

Tidak terkecuali dengan perempuan yang memilih untuk memakai makeup maupun tidak. Jika kita tidak suka dengan pilihannya, maka akan lebih baik jika disimpan saja dan menahan untuk tidak meluapkannya secara langsung.

Tanpa kita sadari, hujatan yang diberikan bisa berdampak besar pada perempuan tersebut. Dirinya akan merasa malu, rela meninggalkan apa yang sudah dipilihnya karena ejekan, tidak percaya diri, dan ragu untuk mencoba hal yang baru. Dimana ada kekhawatiran untuk dihujat kembali.

Berikan Support Untuk Segala Hal yang Dipilih Perempuan

Mulai sekarang hendaknya kita belajar untuk bisa memberikan support pada setiap pilihan yang dibuat oleh perempuan. Termasuk dalam hal ber-makeup atau tidak.

Sebab apa yang sudah mereka pilih tidaklah ada yang salah. Cara pandang kita-lah yang bisa menganggapnya salah.

Dengan memberikan support, otomatis ini akan memberikan para perempuan rasa nyaman, percaya diri, dan leluasa untuk mengeskplor diri. Ketika perempuan merasa nyaman dengan penampilannya, maka ia bisa dengan mudah untuk menjalankan berbagai aktivitas.

Tidak ada yang akan merugi saat kita mendukung perempuan dengan segala pilihannya. Perempuan yang mendapat dukungan sudah pasti akan sangat bahagia.

Begitu pun orang yang memberi dukungan, tidak hanya akan disukai, tetapi juga ada rasa kelegaan dalam diri karena bisa menyenangkan orang lain.

Dengan begitu, kita harus menyadari bahwa setiap perempuan memiliki pilihannya masing-masing. Apakah ingin memakai makeup atau tidak.

Kita tidak memiliki hak untuk mengomentarinya, apalagi sampai memberikan stigma negatif yang meyakiti hati. Akan lebih baik jika kita belajar untuk memberikan support agar mereka bisa nyaman dengan penampilannya.

Widya Resti Oktaviana

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *