Menilik Asal-usul dan Silsilah Nasab Sunan Kalijaga

 Menilik Asal-usul dan Silsilah Nasab Sunan Kalijaga

Asal Usul Julukan Kalijaga (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Yogyakarta – Bagaimanakah asal-usul dan silsilah nasab Sunan Kalijaga? Sunan Kalijaga sendiri merupakan seorang tokoh penyiar agama Islam di Pulau Jawa yang termasyhur.

Banyak pembahasan mengenai asal-usul serta silsilah nasab Sunan Kalijaga di kalangan ulama sendiri dan juga kalangan peneliti dan akademisi.

Beberapa sumber yang menjelaskan tentang asal-usul dan silsilah nasab Sunan Kalijaga antara lain adalah Babad Tuban dan sumber-sumber yang digunakan oleh Van den Berg, De Graaf dan R.M. Mohammad Soedioko.

Sebagai sosok waliyullah, tak jarang asal-usul serta silsilah nasab Sunan Kalijaga mengundang rasa penasaran dan menjadi diskursus tersendiri.

Sunan Kalijaga diketahui berasal dari Tuban dan dikenal menggunakan budaya setempat dalam berdakwah sehingga dakwahnya sangat membumi.

Sunan Kalijaga juga dikenal dengan beberapa nama panggilan lain, di antaranya adalah Raden Sahid, Syekh Melaya, Raden Abdurrahman, Lokajaya, Pangeran Tuban dan Ki Dalang Sida Brangti.

Ia merupakan putra dari Tumenggung Wilaktikta, Bupati Tuban. Diperkirakan bahwa Sunan Kalijaga lahir sekitar tahun 1450 M dengan nama asli Raden Said atau Raden Sahid.

Berdasarkan Babad Tuban, kakek Sunan Kalijaga, Aria Teja, merupakan seorang keturunan Arab. Nama asli sang kakek adalah Abdurrahman.

Abdurrahman menikah dengan putri Adipati Tuban yakni Aria Dikara setelah berhasil mengislamkan sang adipati.

Sebelum menikah dengan Aria Dikara, Aria Teja telah menikah dengan putri dari Raja Surabaya yaitu Aria Lembu Sura.

Dari pernikahan tersebut, ia memiliki seorang putri Bernama Nyai Ageng Manila yang kelak di kemudian hari diperistri oleh Sunan Ampel.

Saat Aria Teja menggantikan posisi mertuanya sebagai Bupati Tuban, Abdurrahman memakai nama Aria Teja.

C.L.N. Van den Berg dalam Le Hadhramaut et les Colonies Arabes dans l’Archipel Indien menyampaikan hal yang senada dengan Babad Tuban yakni bahwa Sunan Kalijaga merupakan keturunan Arab.

Berikut ini silsilah nasab Sunan Kalijaga dalam buku tersebut:

Abdul Murhalib => Abbas => Abdul Wakhid => Mudzakir => Abdullah => Kharmia => Mubarak => Abdullah => Madhra’uf => Arifin => Hasanuddin => Jamal => Ahmad => Abdullah => Abbas => Kourames => Abdurrahim (Aria Teja, Bupati Tuban) => Teja Laku (Bupati Majapahit) => Lembu Kusuma (Bupati Tuban) => Tumenggung Wilaktikta (Bupati Tuban) => Raden Mas Said (Sunan Kalijaga)

H.J. de Graaf turut membenarkan Babad Tuban dan juga pandangan Van den Berg bahwa Aria Teja I (Abdurrahman) merupakan keturunan Arab yang memiliki silsilah hingga Abbas bin Abdul Muthalib, paman Rasulullah saw.

Menurut keluarga R.M. Mohammad Soedioko yang merupakan keturunan Sunan Kalijaga dari jalur Sunan Adi yang turun ke Pangeran Wijil, berikut ini informasi silsilah beliau:

Sayyidina Abbas a.s. => Syekh Abdul Watis Karnain Baghdad => Syekh Wakid => Syekh Mudakir => Syekh Kurames => Syekh Abdullah => Syekh Abdurrahman => Syekh Djali => Rangga Tejalaku Bupati Tuban => Tumenggung Wilaktikta Bupati Tuban => Raden Sahid Sunan Kalijaga

Silsilah dari keluarga tersebut menemui titik temu dengan informasi sanad yang dikemukakan oleh H.J. de Graaf dan Van den Berg meskipun terdapat perbedaan di antara silsilah-silsilah tersebut.

Dalam Babad Tuban, dan silsilah menurut De Graaf menyebutkan bahwa kakek Sunan Kalijaga yang Bernama Aria Teja merupakan seorang tokoh berdarah Arab Bernama Abdurrahman.

Sedangkan menurut silsilah dari keluarga R.M. Mohammad Soedioko, kakek Sunan Kalijaga ialah Bupati Tuban yang bernala Rangga Tejalaku dan tokoh Bernama Abdurrahman merupakan canggah dari Sunan Kalijaga.

Sementara menurut Van den Berg, kakek Sunan Kalijaga adalah Lembu Kusuma, putra Teja Laku.

Berkaca dari kemiripan nama Aria Teja dan nama Rangga Tejalaku dan Teja Laku, menurut Agus Sunyoto dalam bukunya Atlat Walisongo, kemiripan nama tersebut dapat ditafsirkan merujuk pada satu tokoh sejarah yang sama dengan tiga nama yang berbeda.

Dari uraian di atas, hal yang pasti ialah bahwa semua sumber baik Babad Tuban, sumber yang digunakan Van den Berg, De Graaf maupun R.M. Mohammad Soedioko menunjukkan bahwa ayah Sunan Kalijaga adalah Bupati Tuban yakni Aria Wilaktikta.

Aria Wilaktikta sendiri diketahui memiliki nama asli Abdul Syukur dan menikah dengan Dewi Nawangarum, sebagaimana yang dipaparkan juga dalam Babad Demak serta Pupuh III Langgam Ron ing Kamal.

Demikian penjelasan mengenai asal-usul serta silsilah nasab dari wali kondang, Sunan Kalijaga. Wallahu a’lam bisshowab. []

(Sumber: Atlas Walisongo, Kumpulan Kisah Para Wali)

Lutfi Maulida

Saat ini aktif di Komunitas Puan Menulis dan Komunitas Santri Gus Dur Yogyakarta. Perempuan yang menyukai bacaan, film/series dan kuliner. Dapat disapa melalui Instagram @fivy_maulidah dan surel lutfimaulida012@gmail.com

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *