Menumbuhkan Jiwa Santri di Tengah Pandemi

 Menumbuhkan Jiwa Santri di Tengah Pandemi

Jiwa Santri

HIDAYATUNA.COM – Menumbuhkan jiwa santri di masa pandemi adalah suatu keharusan, utamanya bagi umat Islam. Santri memiliki jiwa yang unik.

Santri hidup dalam kesederhanaan, keprihatinan, dan tahan dalam ketidaknyamanan kehidupan. Santri juga terkenal dengan solidaritas yang tinggi, kepatuhan kepada orang tua, guru atau ustaz dan penuh optimisme.

Di tengah pandemi seperti sekarang ini, banyak orang yang terdampak Covid-19 baik langsung maupun tidak langsung. Maka ketidaknyamanan kehidupan itu muncul, mungkin karena sakit atau terdampak ekonomi.

Tak jarang ketidaknyamanan kehidupan itu meluas pada sisi psikologi manusia, seperti stress, depresi karena diberi shock therapy yang luar biasa. Harus kembali hidup prihatin sebagaimana seorang santri.

Belum lagi harus menghadapi karantina dadakan secara mandiri namun bersamaan dengan masyarakat lainnya.

Kehidupan di masa pandemi ini kurang lebih sama dengan kehidupan santri. Apalagi kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, lebih dari sebelum pandemi. Untuk itulah menumbuhkan jiwa santri dalam diri setiap manusia di masa pandemi ini sangat penting.

Menumbuhkan jiwa santri, berarti hidup dalam keprihatinan, ridha dengan keadaan, daya juang dan optimisme tetap tinggi serta tetap taat kepada Allah SWT.

Menumbuhkan jiwa santri ini bertepatan dengan menjelang peringatan Hari Santri 2020, yang mengusung tema ‘Santri Sehat Indonesia Kuat’.

Adapun rangkaian peringatan Hari Santri 2020 di antaranya pada 30 September – 15 Oktober 2020 dilaksanakan Santri Millennials Competitions, pada 5 – 20 Oktober 2020 dilaksanakan Muktamar Pemikiran Santri Nusantara, dan pada 6 – 7 Oktober 2020 dilaksanakan Kopdar Akbar Santrinet Nusantara.

Selanjutnya pada 8 Oktober 2020 dilaksanakan Shalawat Creator and Influencer Summit. Pada 15 Oktober 2020 dilaksanakan Penyerahan BOP Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam, serta Bantuan Pembelajaran Daring Pesantren.

Pada 21 Oktober 2020 dilaksanakan Santriversary dan Malam Puncak Peringatan Hari Santri 2020, dan  22 Oktober 2020 dilaksanakan Upacara Bendera.

Pipit Enfiitri

https://hidayatuna.com/

Suka menulis hal-hal random yang dekat dengan dirinya.

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *