Mengenal Kesultanan Islam Pertama di Nusantara

 Mengenal Kesultanan Islam Pertama di Nusantara

Mengenal Kesultanan Islam Pertama di Nusantara (Ilust/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Masuknya Islam di Nusantara ditengarai adalah sebagai penyebab awal munculnya kerajaan-kerajaan Islam. Salah satunya adalah Kesultanan Perlak.

Jika membaca sejarah, Kesultanan Perlak di daerah Nanggroe Aceh merupakan kesultanan pertama di Nusantara. Hal itu diungkapkan Deni Prasetyo dalam bukunya “Mengenal Kerajaan-Kerajaan Nusantara”.

Ia menyebutkan bahwa Kesultanan Perlak adalah kerajaan Islam pertama di Indonesia. Dimana kerajaan tersebut berkuasa antara tahun 840 sampai dengan tahun 1292.

Kesultanan Perlak terletak di pesisir timur Pulau Sumatra, tepatnya di tepi sungai Perlak. Sekarang posisinya termasuk di daerah Aceh Timur, NangroeAceh Darussalam.

Pada saat itu, Perlak dikenal sebagai suatu daerah penghasil kayu perlak. Yakni sebuah jenis kayu yang sangat bagus untuk pembuatan kapal.

Oleh karena itu, daerah tersebut kemudian dikenal dengan nama Negeri Perlak. Hasil alam serta posisi yang strategis di tepi laut membuat Perlak berkembang sebagai pelabuhan dagang yang sangat maju pada abad ke-8.

Sebagai pusat perdagangan yang maju, membuat Perlak banyak disinggahi kapal-kapal dari Arab dan Persia. Dari situ interaksi Islam mulai masuk di kawasan tersebut.

Dalam kurun waktu yang panjang lahirlah kemudian Kesultanan Perlak. Kesultanan ini didirikan pada tahun 840 dengan Sultan Alaiddin Sayid Maulana Abdul Azis Shah, sebagai pemimpin pertama.

Sultan Alaiddin Sayid Maulana Abdul Aziz Shah, adalah seorang yang beraliran Syiah dan merupakan keturunan pendatang dari Arab dengan perempuan setempat. Sultan kemudian mengubah nama ibukota kerajaan dari Bandar Perlak menjadi Bandar Khalifah. []

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *